Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi 35 Jemaah Masjid di Bengkulu Tertipu Penjual Sapi Kurban

Kompas.com - 11/07/2022, 19:20 WIB
Firmansyah,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BENGKULU, KOMPAS.com - Sebanyak 35 orang jemaah Masjid An-Nur, Kabupaten Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu ditipu oleh So (45). Jemaah membeli 5 ekor sapi kurban, namun jelang Idul Adha, sapi yang diharapkan tak kunjung tiba.

Akibat kejadian ini 35 jemaah masjid melaporkan dugaan penipuan ini ke Mapolres Bengkulu Selatan, Sabtu (9/7/2022).

Kasat Reskrim Polres Bengkulu Selatan, Iptu Fajri Ameli Putra Chaniago, saat dikonfirmasi membenarkan dugaan penipuan itu.

Baca juga: Satgas PMK Purworejo Temukan Hewan Kurban Terindikasi PMK, Begini Penanganannya...

"Iya laporannya kami terima dilaporkan oleh bendahara masjid atas nama Mursito. Para jemaah masjid 35 orang itu memesan 5 ekor sapi pada pelaku So dengan total kerugian Rp 75 juta," kata Kasat Reskrim, Senin (11/7/2022).

Menurut Kasat Reskrim, peristiwa bermula Rabu (25/6/2022). Pelapor Mursito selaku bendahara Masjid An-Nur pergi ke Desa Manggul, Kecamatan Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan, memesan 5 ekor sapi untuk kurban 35 jemaah Masjid An-Nur.

"Setelah disepakati harga per-ekor sebesar Rp 15 juta. Lalu Pelapor melakukan pembayaran terhadap terlapor atau So secara bertahap sebanyak 6 kali dengan jumlah total sebesar Rp 75 juta," ujar Fajri.

Baca juga: Video Viral Sapi Kurban di Tuban Lepas dan Seruduk Motor, Warga Berlindung di Gerai ATM

Perjanjiannya, 5 ekor sapi tersebut sudah ada 10 hari sebelum Hari Raya Idul Adha.

Lalu pada Kamis (30/6/2022), pelapor menghubungi terlapor. Namun handphone pelaku sudah tidak aktif.

Kemudian korban mengecek ke lokasi penangkaran untuk menemui pelaku. Saat itu pelaku tidak ada di tempat dan 5 ekor sapi yang dijanjikan tidak ada di tempat penangkaran. 

Sampai dengan saat ini, pelaku tidak menghubungi atau menemui korban dan uang yang disetorkan juga belum dikembalikan. Akibatnya, korban mengalami kerugian sebesar Rp 75 juta.

Atas kejadian tersebut, pelapor menyerahkan kepada pihak kepolisian guna penyidikan lebih lanjut.

Baca juga: 6 Sapi Kurban di RPH Kota Malang Terinfeksi Cacing Hati

Menurut Kasat Reskrim polisi telah mengecek kediaman So namun terduga pelaku sudah melarikan diri.

"Pelaku sudah melarikan diri, kami masih melakukan pencarian," demikian Kasat Reskrim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Regional
Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Regional
TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

Regional
Penumpang yang Tusuk Driver 'Maxim' di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film 'Rambo'

Penumpang yang Tusuk Driver "Maxim" di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film "Rambo"

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Regional
Berangkat dari Jakarta, 'Driver' Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Berangkat dari Jakarta, "Driver" Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Regional
Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Regional
Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com