Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengamuk, Sapi Kurban Kabur Masuk Hutan Sebelum Disembelih

Kompas.com - 11/07/2022, 10:07 WIB
Junaedi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MAMUJU TENGAH, KOMPAS.com – Seekor sapi kurban mengamuk saat akan dibawa ke tempat pemotongan hewan kurban di salah satu area masjid di Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Minggu (10/7/2022).

Puluhan warga yang turun tangan menangkap sapi kurban ini gagal hingga sapi kurban ini malah lari masuk hutan. Beberapa jam kemudian, pencarian dan upaya penangkapan yang dilakukan masyarakat berhasil.

Baca juga: Saat Sniper Diterjunkan untuk Lumpuhkan Kerbau Kurban yang Mengamuk...

Insiden berawal ketika si sapik yang tidak pernah keluar kandang selama hampir tiga tahun, hendak dibawa ke rumah jagal.

Di tengah jalan hewan itu mengamuk, membuat tali yang dikekang warga terlepas, dan segera kabur ke hutan.

Puluhan warga kemudian memburunya karena khawatir bakal hilang. Selama sekitar dua jam, mereka berjibaku menangani hewan kurban tersebut, sebelum diserahkan ke rumah potong hewan.

Nanag, warga di Desa Kuo, Kecamatan Pangale mengungkapkan, binatang kurban itu memberontak saat dibawa untuk disembelih.

Setelah ditangkap, sapi tersebut diserahkan ke salah satu halaman masjid Desa Pangalel, Mamuju Tengah, sebelum disembelih.

“Sapinya memang cukup liar, dan jarang keluar kandang selama beberapa tahun terakhir, karena menagkum ia berhasil lepas hingga merep[otkan warga untuk meburuhnya,”jelas Nanag

Beruntung, sejumlah warga segera keluar dan membantu menangkap sapi yang lari, sehingga dapat dibawa ke masjid menggunakan mobil bak terbuka.

Baca juga: Sapi Kurban Mengamuk dan Masuk Tenda Resepsi Pernikahan Warga di Kalideres

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Regional
Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Regional
Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Regional
Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Regional
Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Regional
Pengusaha Katering Jadi Korban Order Fiktif Sahur Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Rp 960 Juta

Pengusaha Katering Jadi Korban Order Fiktif Sahur Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Rp 960 Juta

Regional
45 Anggota DPRD Babel Terpilih Dilantik 24 September, Ini Fasilitasnya

45 Anggota DPRD Babel Terpilih Dilantik 24 September, Ini Fasilitasnya

Regional
Golkar Ende Usung Tiga Nama pada Pilkada 2024, Satu Dosen

Golkar Ende Usung Tiga Nama pada Pilkada 2024, Satu Dosen

Regional
Pascabanjir, Harga Gabah di Demak Anjlok Jadi Rp 4.700 per Kilogram, Petani Tidak Diuntungkan

Pascabanjir, Harga Gabah di Demak Anjlok Jadi Rp 4.700 per Kilogram, Petani Tidak Diuntungkan

Regional
Terjebak di Dalam Mobil Terbakar, ASN di Lubuklinggau Selamat Usai Pecahkan Kaca

Terjebak di Dalam Mobil Terbakar, ASN di Lubuklinggau Selamat Usai Pecahkan Kaca

Regional
Pemkab Solok Selatan Gelar Lomba Kupas Buah Durian

Pemkab Solok Selatan Gelar Lomba Kupas Buah Durian

Regional
Polisi Gerebek Pabrik Mi Lubuklinggau yang Gunakan Formalin dan Boraks

Polisi Gerebek Pabrik Mi Lubuklinggau yang Gunakan Formalin dan Boraks

Regional
Korban Banjir Bandang di Lebong Sampaikan Keluhan di Depan Bupati

Korban Banjir Bandang di Lebong Sampaikan Keluhan di Depan Bupati

Regional
3 Bulan Tidak Ditahan, 2 Tersangka Penambangan Ilegal di Lahan Transmigrasi Nunukan Segera Dieksekusi

3 Bulan Tidak Ditahan, 2 Tersangka Penambangan Ilegal di Lahan Transmigrasi Nunukan Segera Dieksekusi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com