Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggapan Polisi Soal Video Polantas Diduga Pungli di Palopo: Kami Tindak Tegas

Kompas.com - 08/07/2022, 21:57 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

KOMPAS.com - Baru-baru ini beredar video dugaan pungutan liar (pungli) yang masih terjadi diduga oleh oknum anggota Satlantas Polres Palopo, Sulawesi Selatan.

Kejadian ini terekam di Jalan Poros Palopo-Masamba tepatnya di depan SPBU Rampoang, Kota Palopo, Sulawesi Selatan.

"Saya dimintai Rp 500.000 untuk 4 mobil, tapi saya hanya mampu bayar Rp 100.000. Itu pun hanya untuk beli rokok. Ongkos jalan sudah habis," kata sopir yang ada dalam video tersebut.

Tanggapan Kapolres Palopo

Menanggapi hal itu, Kapolres Palopo, AKBP Muhammad Yusuf Usman akan menindak anggotanya jika peristiwa pemerasan itu benar terjadi.

"Jika ada oknum yang melakukan hal demikian, pasti kami tindak tegas," kata Yusuf, dikutip Kompas.com, pada Jumat (8/7/2022).

Kasat Lantas Polres Palopo, AKP Suriyanto mengatakan, saat mendengar ada informasi terkait adanya oknum anggota Satlantas Polres Palopo yang melakukan hal tersebut, dirinya langsung mengumpulkan seluruh personel Satlantas, khususnya yang terekam video saat pengaturan.

Baca juga: Beredar Video Oknum Polantas di Palopo Diduga Pungli Minta Rp 500.000 ke Sopir Truk

“Saya meminta kepada seluruh personel supaya jujur ketika ditanya. Namun, tidak seperti yang diharapkan, baik yang bukan pengaturan saat itu maupun staf yang ada di kantor, tidak ada satupun yang membernarkan video yang beredar,” ucap Suriyanto.

Suriyanto mengatakan, saat itu anggota sedang melakukan pengaturan lalu lintas.

Dia menyebut, tudingan tentang pungutan liar atau pungli itu tidak benar.

“Kalau dikatakan pungli saya kira tidak ada, karena saya sudah kroscek anggota yang ada di TKP saat itu. Mereka bahkan bersumpah tidak meminta kepada para sopir. Jadi, saya minta supaya diluruskan dan kalau ada sopir yang mengaku dimintai uang, tolong siapa namanya bisa dipertemukan kepada kami," ujar Suriyanto.

Sumber: Kompas.com Penulis Kontributor Kompas TV Luwu Palopo, Amran Amir | Editor Robertus Belarminus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 17 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Regional
Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Regional
Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Regional
Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Regional
Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Regional
Aduan Tarif Parkir 'Ngepruk' di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Aduan Tarif Parkir "Ngepruk" di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Regional
Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Regional
Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Regional
5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Regional
Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Regional
Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com