KUPANG, KOMPAS.com - Jembatan Boking di Kecamatan Boking, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT) putus diterjang banjir sejak Kamis (30/6/2022) sore.
Jembatan itu merupakan jalur penghubung Kabupaten TTS dan Kabupaten Malaka menuju negara Timor Leste.
Baca juga: Ibu Rumah Tangga Asal Timor Leste Dideportasi Usai Masuk Jalur Laut secara Ilegal
"Hujan deras dalam beberapa hari terakhir menyebabkan banjir sehingga membuat jembatan Boking putus," kata Bupati TTS Egusem Pieter Tahun kepada Kompas.com, Jumat (1/7/2022) pagi.
Jembatan tersebut, kata Egusem, putus pada bagian oprit atau timbunan yang menghubungkan jembatan dengan jalan. Sedangkan badan jembatan tetap utuh.
Egusem menuturkan, sejumlah instansi terkait tengah berupaya menuju lokasi jembatan untuk mengecek langsung.
Baca juga: Warga Perbatasan Indonesia-Timor Leste Serahkan Senjata Api Rakitan ke TNI AL
Mereka tak dapat langsung ke lokasi karena terkendala dengan akses di beberapa ruas jalan yang longsor.
"Tim kesulitan menuju lokasi karena masih ada hambatan di jalan menuju lokasi. Ada longsor di Desa Anin, Kecamatan Amanatun Selatan," kata Egusem.
Untuk membersihkan material longsor, lanjut dia, alat berat sedang disiapkan menuju lokasi sambil menunggu cuaca membaik.
"Saat ini masih hujan dan longsor sehingga tim teknis belum bisa ke lokasi," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.