Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua PGRI Jateng Soroti Minimnya Pendidik yang Melek Teknologi dan Guru Honorer

Kompas.com - 26/06/2022, 18:27 WIB
Bayu Apriliano,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

PURWOREJO, KOMPAS.com - Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Jawa Tengah Dr Muhdi menyoroti minimnya pendidik yang melek teknologi. Hal itu dikatakan Muhdi dalam acara Konferensi Kerja PGRI Kabupaten Purworejo Tahun 2022, Minggu (26/06/2022).

Muhdi menyebut, hanya 17 persen tenaga pendidik di masa Pandemi yang siap mengajar dengan sistem daring. Ia juga menyoroti nasib guru honorer yang belum sepenuhnya sejahtera saat ini.

"Namun disayangkan, para guru honorer yang usianya di bawah 35 tahun itu belum mempunyai status yang jelas sehingga harus terus diperjuangkan oleh kita bersama," ungkapnya," ungkap Muhdi.

Baca juga: PGRI Magetan Khawatir Pendidikan Berhenti jika Honorer Dihapuskan, Ini Alasannya...

Menurutnya, guru honorer dengan usia muda dan melek teknologi adalah penyelamat pendidikan saat pandemi.

Para guru honorer tidak hanya mengajar kepada muridnya tapi juga mengajari ke sesama guru.

Dikatakan Muhdi, di Provinsi Jawa Tengah ada sekitar 120.000 guru honorer yang harus diperjuangkan. Terbanyak berada di Kabupaten Cilacap, sekitar 5 ribu orang sedangkan di Kabupaten Purworejo ada sekitar 2.400 orang.

"Ini adalah pekerjaan rumah bagi PGRI dan Pemerintah tentunya," kata Muhdi.

Wakil Bupati Yuli Hastuti juga turut menghadiri Konferensi Kerja PGRI Kabupaten Purworejo Tahun 2022 didampingi Kepala Dindikbud Wasit Diono, Ketua PGRI Purworejo Irianto Gunawan, para pengurus serta pimpinan cabang PGRI Kecamatan Se Kabupaten Purworejo.

Dalam sambutannya, Yuli Hastuti mengatakan bahwa di masa sekarang ini harus diakui bahwa beban tugas guru semakin berat. Guru menjadi salah satu komponen terpenting yang bertanggung jawab mengantarkan anak didik untuk mencapai kedewasaan sebagai calon pemimpin bangsa pada semua bidang kehidupan.

"PGRI juga berperan memperjuangkan serta melindungi hak dan martabat guru khususnya dalam aspek profesi dan kesejahteraannya, " katanya.

Lebih lanjut dijelaskan Yuli, bidang pendidikan merupakan salah satu prioritas pembangunan di Kabupaten Purworejo yang telah tertuang dalam RPJMD 2021-2026. Sehingga dukungan PGRI sangat diharapkan dalam pembangunan pendidikan.

Baca juga: Kebakaran di SMK PGRI 1 Tangerang Diduga akibat Korsleting

"Saya mengapresiasi PGRI yang terus berinovasi dalam membuat program kerja dan terobosan, bersinergi dengan Pemerintah untuk bersama-sama memajukan dunia pendidikan kita," ungkap Yuli saat memberikan sambutan.

Wabup juga sangat mendukung dan mengapresiasi diselenggarakannya konferensi kerja ini. Sebab menurutnya, forum ini menjadi sebuah forum refleksi dan evaluasi terkait perjalanan organisasi selama setahun, sekaligus untuk merancang program-program di tahun berikutnya.

"Harapan saya, konferensi ini dapat menghasilkan program-program yang berkualitas. Selain itu, juga dapat sebagai wahana menjalin solidaritas dan soliditas di antara keluarga besar PGRI Kabupaten Purworejo," harapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com