BIMA, KOMPAS.com - Rumah seorang warga Desa Sai, Kecamatan Soromandi, Kabupaten Bima, NTB terbakar.
Kebakaran hebat ini tidak hanya menghanguskan rumah tapi juga menewaskan pemilik rumah itu.
Kapolsek Soromandi, Ipda Fedy Miharja mengatakan, kebakaran terjadi pada Minggu (26/6/2022) sekira pukul 05.00 Wita.
Baca juga: Pemancing Hilang di Laut Bima, Tim SAR Lakukan Pencarian
”Menurut informasi yang diperoleh di TKP, kebakaran terjadi setelah korban (pemilik rumah) membakar sisa tumpukan kayu di kolong rumahnya," kata Fedy saat dihubungi Kompas.com, Minggu.
Tak diduga, pembakaran sisa tumpukan kayu ini membuat api dengan cepat merembet ke bangunan rumah panggung yang terbuat dari kayu tersebut.
Menurut warga, lanjut Fedy, api sudah membesar dan membakar hampir seluruh bagian rumah korban.
Namun ketika kebakaran terjadi, warga tak menduga sang pemilik rumah terjebak dalam kobaran api.
Warga yang mengetahui kebakaran pun berjibaku memadamkan api. Karena keterbatasan alat, maka warga memadamkannya dengan air seadanya.
Namun api tetap membesar sehingga warga kesulitan untuk memadamkan. Akibatnya, bangunan rumah pun rata dengan tanah.
Baca juga: Angin Kencang Landa NTT, BMKG Ingatkan Potensi Gelombang Tinggi dan Kebakaran Hutan
Setelah api padam, baru diketahui Sam Ila yang tinggal sendiri di rumah itu tewas terpanggang.
"Begitu api padam, warga melihat ternyata di dalam ada korban yang meninggal. Kondisinya sudah terbakar. Dia pemilik rumah bernama Sam Ila," tutur Fedy.
Sejumlah warga langsung melaporkan peristiwa itu ke Polsek Soromandi. Petugas pun tiba di lokasi kejadian dan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara.
Untuk memastikan penyebab kebakaran yang turut menewaskan sang pemilik rumah, pihaknya masih mendalami.
Baca juga: Kebakaran di Sidoarjo, Ibu dan Anak 4 Tahun Tewas, Jasad Ditemukan di Kamar Mandi
Sementara jenazah korban langsung dievakuasi ke rumah tetangga sebelum dimakamkan.
"Insiden kebakaran ini masih kita dalami," pungkasnya
Fedy menambahkan, kerugian akibat kebakaran yang turut menewaskan pemilik rumah itu ditaksir mencapai Rp 44 juta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.