Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Dugaan Kecurangan Seleksi Perangkat Desa, Begini Penjelasan Bupati Blora

Kompas.com - 23/06/2022, 23:10 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BLORA, KOMPAS.com - Bupati Blora, Arief Rohman angkat bicara terkait beredarnya surat Kemendagri yang meminta klarifikasi terkait dugaan kecurangan dalam seleksi perangkat desa yang menggunakan sistem CAT (computer assisted test). Surat Kemendagri yang dimaksud bernomor 700/2805/BPD tertanggal 3 Juni 2022.

Arief menjelaskan pihaknya melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) telah memberikan klarifikasi dan berkomunikasi dengan kemendagri terkait surat tersebut.

"Kaitannya Kemendagri itu kan hanya mengklarifikasi tentang proses yang ada di Blora. Dan kita sudah sampaikan ke sana bahwa kita sudah menjalani ini dan sampai ke proses yang BSSN kita sampaikan juga," ucap Arief saat ditemui wartawan di Kantor Bappeda Blora, Kamis (23/6/2022).

Baca juga: Ada Dugaan Kecurangan Seleksi Perangkat Desa, Kemendagri Minta Klarifikasi Pemkab Blora

Dalam klarifikasi tersebut, pihaknya menerangkan tentang ditolaknya surat yang diajukan oleh Forum Calon Perangkat Gagal (Capraga) kepada badan siber dan sandi negara (BSSN).

"Apa yang menjadi aspirasi teman-teman perangkat desa ini kan sudah kita fasilitasi. Jadi kita sudah memfasilitasi dan bersurat ke BSSN, dan BSSN sudah berkirim surat ke kita bahwa permintaan itu ditolak," kata dia.

Menurutnya, para calon perangkat desa yang gagal mengisi lowongan tersebut sebaiknya mengajukan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Hal tersebut sesuai dengan rekomendasi sejumlah instansi, seperti Ombudsman.

"Ketika nanti proses di PTUN itu menyatakan bahwa ini terjadi (kecurangan), kita akan patuh terhadap putusan itu," terang dia.

Setelah memberikan klarifikasi, Arief mengaku sampai saat ini pihaknya belum diberikan rekomendasi apapun oleh Kemendagri.

"Nanti kita tunggu dan konsultasi ke sana lagi. Namanya pengaduan masyarakat kan tetap ditindaklanjuti, pemda tentunya akan menjelaskan. Begitu juga ke Pemprov ketika meminta penjelasan ya kita berikan penjelasan," ujar dia.

Diketahui, Kemendagri melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Pemerintahan Desa meminta klarifikasi terhadap Pemkab berkenaan dengan adanya surat Forum Capraga Blora Nomor 09/B/FBC/V/2022 tanggal 24 Mei 2022 tentang permohonan konsultasi.

Kepada Kemendagri, Capraga menyampaikan adanya dugaan kecurangan pada seleksi perangkat desa di Blora dengan metode CAT. Khususnya di Desa Sembongin, Balongrejo, Tawangrejo, Sendangrejo, Sendanggayam, Bacem, Sumber, Nglanjuk, Jipang, Gadon, Ngloram, Mernung, Bakah, Pojokwatu, Sambong, Biting dan Sambong Rejo

"Sehubungan dengan hal tersebut di atas, diminta kepada saudara untuk melakukan klarifikasi dan menyelesaikan permasalahan dimaksud dan pada kesempatan pertama melaporkan kepada Kementerian Dalam Negeri untuk perhatian Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa," bunyi surat Kemendagri. 

Pengisian perangkat desa (perades) sendiri yang diikuti sekitar 194 desa dengan jumlah lowongan perangkat sebanyak 857 jabatan sudah selesai dilaksanakan.

Antusiasme masyarakat untuk mengisi lowongan tersebut sangatlah banyak. Usai pelaksanaan tes pengisian perades kali ini, banyak dari mereka yang gagal lolos perangkat desa melakukan aksi unjuk rasa dan membuat laporan ke sejumlah instansi karena merasa dicurangi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seluruh Guru di Kabupaten Semarang Iuran Demi Pembangunan Gedung PGRI

Seluruh Guru di Kabupaten Semarang Iuran Demi Pembangunan Gedung PGRI

Regional
Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Regional
Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Regional
Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Regional
Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Regional
Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Regional
Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Regional
Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Regional
Kantor Dinas PKO Manggarai Barat Digeledah Terkait Dugaan Korupsi

Kantor Dinas PKO Manggarai Barat Digeledah Terkait Dugaan Korupsi

Regional
Menilik SDN Sarirejo, Jejak Perjuangan Kartini di Semarang yang Berdiri sejak Ratusan Tahun Silam

Menilik SDN Sarirejo, Jejak Perjuangan Kartini di Semarang yang Berdiri sejak Ratusan Tahun Silam

Regional
Anggota DPD Abdul Kholik Beri Sinyal Maju Pilgub Jateng Jalur Independen

Anggota DPD Abdul Kholik Beri Sinyal Maju Pilgub Jateng Jalur Independen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com