Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terima Kiriman Sabu dari Jakarta, 2 Oknum Polisi di Ambon Ditangkap

Kompas.com - 21/06/2022, 18:21 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Andi Hartik

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Dua oknum polisi di Kota Ambon, Maluku, ditangkap karena terlibat dalam kasus narkoba.

Kedua oknum polisi itu yakni Bripka AS dan Bripka FR. Keduanya diketahui merupakan anggota Direktorat Narkoba Kepolisian Daerah (Polda) Maluku.

Keduanya ditangkap di dua lokasi berbeda oleh rekan mereka sendiri pada Jumat (17/6/2022).

Baca juga: Mantan Camat di Maluku Diduga Korupsi Dana Kecamatan, Kerugian Negara Ditaksir Rp 625 Juta

Informasi yang dihimpun Kompas.com, penangkapan kedua anggota polisi ini berawal saat petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) Maluku mendapat informasi ada paket sabu yang di kirim dari Jakarta ke Ambon melalui jasa pengiriman yang beralamat di kawasan Passo.

Informasi itu kemudian ditelusuri dengan cara memantau siapa yang datang mengambil paket narkoba itu di kantor jasa pengiriman yang berada di kawasan Passo.

Baca juga: Warga Segel Kantor Desa di Maluku karena Tolak Pelantikan Raja Negeri, Camat: Sudah Sebulan

Saat sedang melakukan pemantauan, petugas BNN kaget karena ternyata yang datang mengambil paket tersebut adalah polisi.

Mengetahui paket sabu itu diambil oleh anggota Polda Maluku, pihak BNN kemudian berkoordinasi dengan Direktur Narkoba Polda Maluku, Kombes Pol Cahyo Hutomi.

Selanjutnya, Cahyo memanggil Kepala Subdit II untuk membentuk tim guna menangkap kedua anak buahnya itu.

Saat penangkapan, Bripka AS sempat melarikan diri. Namun, tidak berselang lama ia menyerahkan diri dan saat ini Bripka AS sedang dititipkan sementara di sel tahanan Mapolsek Sirimau.

Adapun Bripka FR saat ini telah ditahan di sel tahanan Ditresnarkoba Polda Maluku di kawasan Mangga Dua.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com