Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sertifikat Juara KSN Ditolak, Orangtua Calon Siswa Datangi Posko PPDB

Kompas.com - 21/06/2022, 14:18 WIB
Elhadif Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

TANJUNGPINANG, KOMPAS.com- Sejumlah orangtua calon siswa mendatangi posko Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) SMA Negeri 1 Tanjungpinang.

Para orangtua tersebut mempertanyakan sejumlah permasalahan terkait pendaftaran PPDB online.

Seperti seorang orangtua calon siswa, Fahruzi yang mendatangi SMA Negeri 1 Tanjungpinang, di Kecamatan Tanjungpinang Barat, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (21/6/2022).

Baca juga: Jadwal dan Syarat Pendaftaran PPDB SMA dan SMK di Riau

Fahruzi mengatakan puteranya bernama Elvis yang mendaftar melalui jalur prestasi sempat ditolak.

Elvis yang merupakan Alumni SMPS Pelita Nusantara Tanjungpinang memiliki prestasi di bidang akademik.

Pada tahun 2020, dia meraih juara 3 di tingkat Kota Tanjungpinang dan juara 2 tingkat Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) pada Kompetisi Sains Nasional (KSN) mata lomba IPA.

Bahkan Elvis juga melanjutkan ke KSN tingkat Nasional mewakili Provinsi Kepri.

Setelah mendapatkan penjelasan dari panitia PPDB SMA Negeri 1 Tanjungpinang, Fahruzi yang datang bersama istri dan Elvis dapat bernapas lega.

"Kendalanya anak saya upload hanya satu lembar sertifikat. Sertifikat yang dari provinsi belum keluar. Sempat minta dikembalikan untuk dilengkapi. Saya sudah ke sekolah asal dan diminta untuk klarifikasi sendiri ke sini. Di sini minta tunjukan bukti. Tadi sudah clear, sudah lengkap," papar Fahruzi.

Baca juga: Hari Kelima PPDB Jateng, Ganjar Pranowo Ingatkan Orangtua Murid Cari Sekolah Alternatif

Menurut Fahruzi tahapan PPDB tidak sulit. Ia dapat mengerti kendala yang dihadapi puteranya dari penjelasan pantia PPDB.

"Tidak sulit. Terbantu dengan panitia PPDB SMA 1. Mudah-mudahan anak saya bisa diterima lewat jalur prestasi. Karena anak saya yang pertama, kedua dan ketiga juga alumni sini," kata dia.

Sementara Operator dan juga Sekretaris PPDB SMA Negeri 1 Tanjungpinang, Widodo mengatakan sempat ditolaknya Elvis karena hanya melampirkan serrtfikat yang dikeluarkan oleh SMP asal.

Menurutnya, sertifikat yang bisa diterima minimal ditandatangani oleh Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS).

"Dia hanya melampirkan sertifikat dari sekolah saja. Kita lalu cek web resmi Kemendikbud yang ada daftar pemenang KSN dan ada nama dia. Otomatis di situ sudah meyakinkan kalau dia memang juara tingkat provinsi. Jadi daftar ulang saja, nanti kita verifikasi," jelas Widodo.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com