Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedagang di Pasar Semarang Mengeluh, Sering Jadi Sasaran Amuk Pembeli karena Harga Bawang Mahal

Kompas.com - 20/06/2022, 14:56 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Pedagang bawang di pasar tradisional Kota Semarang, Jawa Tengah mengeluh karena menjadi sasaran amarah pelanggan soal mahalnya harga bawang.

Pedagang bawang di Pasar Ngaliyan Semarang, Maemunah mengatakan, banyak pelanggan yang protes lantaran harga bawang naik.

"Saya juga bingung, yang menaikkan harga bukan saya. Saya beli sudah mahal tapi saya yang selalu diprotes pelanggan," jelasnya saat ditemui di tempat jualannya, Senin (20/6/2022).

Baca juga: Harga Cabai Rawit di Surabaya Naik Jadi Rp 100.000 Per Kg, Bawang Merah Juga Ikut Melonjak

Naiknya harga bawang berdampak pada jumlah pembeli yang datang ke tokonya. Jika dia hitung, pembeli sudah berkurang 60 persen sejak harga bawang naik.

"Banyak yang tak beli. Kalau beli paling ya sedikit-sedikit," kata Maemunah.

Selain pembeli berkurang, jumlah bawang yang dibeli juga berkurang. Hal itu membuat banyak bawang yang membusuk karena terlalu lama didiamkan.

"Kalau seperti ini terus ya saya rugi banyak," keluhnya.

Sampai saat ini harga bawang sekitar Rp 60.000 per kilogram, padahal harga sebelum naik hanya berkisar Rp 35.000.

"Jadi ini naiknya hampir Rp 20.000 sendiri lho," ujarnya.

Hal yang sama dikatakan pedagang bawang Pasar Bulu Semarang, Tri Astuti. Naiknya harga bawang sudah terjadi sejak beberapa hari yang lalu.

"Kalau kapan tepatnya saya tak tau. Ya sekitar satu mingguan mulai naik," kata Tri.

Dia tak menepis jika banyak pembeli yang mengurangi pembelian bawang lantaran harganya naik. Meski demikian, dia tak terlalu mempermasalahkannya.

"Nanti paling turun-turun sendiri. Yang penting bisa terjual. Sekarang bawang Rp 55.000 per kilogram," imbuhnya.

Baca juga: Harga Naik, Pedagang Jual Cabai dan Bawang Butiran, 1 Butir Rp 500

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com