Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Razia Lalu Lintas di Lombok Barat, Pengendara Malah Dapat Helm dan Bingkisan

Kompas.com - 16/06/2022, 16:00 WIB
Idham Khalid,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LOMBOK BARAT, KOMPAS.com - Dalam meningkatkan ketertiban lalu lintas, Satlantas Polres Lombok Barat memberikan puluhan helm dan bingkisan kepada sejumlah pengendara yang dinilai patuh.

Kasat Lantas Iptu Agus Rachman mengatakan, kegiatan razia berhadiah ini merupakan bagian dari menyambut Hari Bhayangkara ke-76 di Lombok Barat.

Baca juga: Angin Puting Beliung di Lombok Barat, 9 Rumah Rusak

Kegiatan razia tersebut akan dilakukan dari 15 Juni hingga 1 Juli 2022.

“Tentunya tujuan utamanya adalah untuk membiasakan pengguna jalan tertib dalam berlalulintas, sehingga dengan razia berhadiah ini sebagai bentuk motivasi,” ungkap Agus di Lombok Barat, Kamis (16/2022).

Dalam razia tersebut, Satuan Lantas Polres Lombok Barat melakukan pemeriksaan meliputi ketertiban dan kelengkapan pengendara.

“Jika menemukan pengendara yang lengkap secara administrasi dan kelengkapan kendaraan sesuai standar, maka akan mendapatkan hadiah,” ungkap Agus.

Agus menjelaskan, kelengkapan administrasi itu yakni memiliki surat izin mengemudi (SIM), surat tanda nomor kendaraan (STNK), helm berstandar SNI, dan menggunakan masker.

Kendaraan pengendara juga harus memenuhi standar, seperti memakai spion dan lainnya.

“Demikian juga sebaliknya, bagi pengendara yang tidak lengkap baik administrasi maupun kelengkapan kendaraan, maka akan mengganjarnya dengan sanksi penilangan,” tegasnya.

Polisi menggelar razia tersebut di Jalan Yos Sudarso, Desa jembatan Kembar, Kecamatan Lembar Lombok barat, tepatnya di depan kantor Satpas Prototype Polres Lombok Barat.

Baca juga: Tak Terima Diputus, Pria di Lombok Barat Sebar Foto Syur Pacarnya

“Pemberian hadiah berupa Helm SNI untuk pengendara roda dua dan bingkisan bagi pengendara roda empat yang tertib dan lengkap, sesuai dengan kriteria tadi,” kata Agus.

Puluhan pengendara mendapatkan hadiah baik pengendara roda dua dan roda empat, sedangkan sebanyak 55 pengendara mendapatkan sanksi tilang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Regional
30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Regional
Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Regional
Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Regional
Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Regional
Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Regional
Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Regional
Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com