Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah Sebulan Posisi Kepala Disbudpar Papua Barat Kosong, Pegawai Mogok Kerja

Kompas.com - 15/06/2022, 13:56 WIB
Mohamad Adlu Raharusun,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MANOKWARI, KOMPAS.com - Staf dan pegawai di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Papua Barat tak memiliki pemimpin sekitar satu bulan terakhir. Posisi kepala dinas kosong, tak ada definitif atau pelaksana tugas (Plt).

Hal itu menyebabkan proses pengambilan keputusan dan penyerapan anggaran di Dinas Kebudayaan dan Pariwisita Provinsi Papua Barat terhambat. Memasuki triwulan II, anggaran di dinas tersebut baru terserap 11,7 persen.

Baca juga: 32 Reptil Endemik Hasil Tangkapan BKSDA Papua Barat Dilepasliarkan

Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Papua Barat Ocha Yanti meminta, hal itu harus menjadi perhatian bagi Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw dan Sekretaris Daerah Nataniel Mandacan.

"Urusan rutinitas di kantor selama ini saja kami sudah bingung misalnya pembayaran utang piutang, gaji pegawai dan listrik serta air juga beberapa bidang yang harus melayani masyarakat namun terhambat, ini karena tidak ada pimpinan sejak Mei lalu, Kepala Dinas diganti," kata Ocha di Manokwari, Rabu (15/6/2022).

Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Papua Barat Ruland R Sarwom mengatakan, seluruh pegawai termasuk honorer melakukan aksi mogok kerja. Aksi itu digelar hingga mendapat tanggapan dari penjabat gubernur hingga sekda.

"Mulai hari ini seluruh kabid dan kabag serta staf ASN dan tenaga honorer melakukan aksi mogok kerja. Aksi ini berakhir jika ada respons dari Penjabat Gubernur maupun Sekda Papua Barat menyikapi kekosongan jabatan di dinas kami," kata Ruland.

Sekitar satu bulan lebih Ruland menunggu surat keputusan (SK) pelaksana tugas Kadis Pariwisata, tetapi belum ada keputusan dari pengambil kebijakan di provinsi.

"Beberapa kali bidang yang memiliki kewenangan di dinas ini telah berkordinasi melalui BKD Papua Barat maupun ke sekda, bahkan sekda telah menyurat ke BKD untuk menindaklanjuti namun sampai saat ini belum ada respons," ucap Ruland.

Ia menegaskan, aksi yang dilakukan para pegawai di depan Kantor Dinas Pariwisata di Kompleks Perkantoran Provinsi Papua Barat, tak menghambat proses pemerintahan.

Salah satu staf Dinas Pariwisata Papua Barat, Irman menuturkan, kekosongan jabatan kepala dinas terjadi sehari sebelum masa jabatan eks Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan berakhir.

"Kepala dinas definitif waktunitu sudah diganti beberapa hari sebelum berakhirnya masa jabatan gubernur. Namun belum ada penunjukan Plh Kepala Dinas," kata Irman.

Dia berharap respons cepat dari pengambil kebijakan dalam menyikapi masalah di dinas tersebut. Sehingga, administrasi di dinas berjalan lancar.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Sulteng, Sultra, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat 14 Juni 2022

"Kalau kondisi ini terus begini bagaimana kita mau bekerja melakukan kegiatan pelayanan. Terutama pada Bulan ini dalam rangka menyabut 17 Agustus atau hari kemerdekaan ada kegiatan Gita Bahana Nusantara," ujarnya.

Para Kepala Bidang, staf ASN, dan pegawai honorer, melakukan aksi mogok dengan membentangkan spanduk di depan Kantor Dinas Pariwisata, Kompleks Perkantoran Provinsi Papua Barat di Arfai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com