Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pabrik Pengolahan Kelapa Sawit di Bengkulu yang Tutup Mulai Beroperasi, tapi Harga Masih Rendah

Kompas.com - 10/06/2022, 20:44 WIB
Firmansyah,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BENGKULU, KOMPAS.com- Pabrik pengolahan kelapa sawit di Mukomuko, Bengkulu, yang sempat tutup beberapa waktu lalu, kembali beroperasi sejak dua hari terakhir.

Namun, beberapa pabrik masih membatasi jumlah tandan buah segar (TBS) kelapa sawit yang dibeli dari petani.

"Sembilan pabrik mulai beroperasi hanya satu pabrik mini masih tutup. Tujuh pabrik membeli TBS tanpa dibatasi, dua pabrik dibatasi, satu pabrik mini tutup," kata Kepala Dinas Pertanian Mukomuko, Apriansyah, saat dihubungi, Jumat (10/6/2022).

Baca juga: Audit Perusahaan Sawit, Luhut: Kita Harus Hidup dengan Keadilan

Selain itu, harga beli TBS kelapa sawit dari petani juga dinilai masih rendah, bahkan di bawah kesepakatan pemerintah dan pengusaha.

Sebagai informasi, harga beli TBS yang ditetapkan pemerintah adalah terendah Rp 2.600 per kilogram serta tertinggi Rp 2.800 per kilogram.

"Saat ini harga TBS di lapangan terendah Rp 1.400 per kilogram tertinggi Rp 1.520 per kilogram. Harga memang masih jauh dari kesepakatan bersama namun pihak perusahaan menyampaikan beberapa hal ke depan harga berangsur membaik," kata Apriansyah.

Apriansyah mengatakan, pabrik beralasan belum ada koreksi harga dari kantor pusat dan harga kelapa sawit di pasaran yang masih rendah.

Baca juga: Giliran Perusahaan Perkebunan Dilaporkan Petani Mukomuko Bengkulu dengan Tuduhan Curi Sawit

Selain itu, perusahaan pengolahan kelapa sawit berdalih saat ini masih memenuhi kebutuhan dalam negeri yang harganya lebih rendah ketimbang kebutuhan ekspor.

"Menurut perusahaan bila kebutuhan dalam negeri terpenuhi barulah ekspor hingga harga TBS akan kembali normal memenuhi kesepakatan harga bersama," jelas Apriansyah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Kartu ATM Tertinggal, Uang Rp 5 Juta Milik Warga NTT Ludes

Kartu ATM Tertinggal, Uang Rp 5 Juta Milik Warga NTT Ludes

Regional
Jadwal Kereta Majapahit Ekonomi dan Harga Tiket Malang-Pasar Senen PP

Jadwal Kereta Majapahit Ekonomi dan Harga Tiket Malang-Pasar Senen PP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com