Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Wanita Diduga Selingkuh Diusir Warga Desa di Riau, Anak dan Suami Juga Angkat Kaki

Kompas.com - 08/06/2022, 16:07 WIB
Idon Tanjung,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Warga mengusir wanita berinisial S (38), yang diduga berselingkuh dengan pria lain di Desa Seberang Taluk, Kecamatan Kuantan Tengah, Kabupaten Kuantan Singingi, Riau, Selasa (7/6/2022) malam.

Pengusiran dilakukan warga karena ibu rumah tangga (IRT) itu diduga berselingkuh dengan lebih dari satu pria.

Baca juga: Warga Usir Wanita dari Kampung Kuantan Singingi Riau, Bukan karena Bersuami 2

Warga juga menuduh wanita tersebut sudah bersuami dua.

Baca juga: Duduk Perkara Perempuan Bersuami 2 di Cianjur, 5 Bulan Jalani Poliandri hingga Dicerai Suami Pertama

S bersama suami sah dan anaknya, akhirnya pindah ke Kota Pekanbaru.

Dalam video yang diterima Kompas.com, ratusan warga mengerumuni wanita tersebut dan menyorakinya. S bersama suami dan anaknya masuk ke dalam mobil lalu pergi.

Kepala Desa (Kades) Seberang Taluk Kuswanto menceritakan, warga sudah lama mengetahui dugaan perselingkuhan S dengan pria lain.

"Warga sudah geram sehingga mendatangi rumah S. Kalau warga bilang ke saya, S ini bersuami dua. Tapi, kalau saya tak bisa mengatakan itu karena saya tak punya bukti. Saya tanya dia soal itu tidak menjawab," kata Kuswanto, saat diwawancarai Kompas.com melalui sambungan telepon, Rabu (8/6/2022).

Ia menyebut, ratusan warga malam itu menggeruduk rumah S. Warga meminta S angkat kaki dari kampung itu.

Lalu, kepala desa bersama ninik mamak dan kepolisian mendudukkan permasalahan tersebut.

Keputusan yang diambil adalah memberikan sanksi adat kepada S.

"Kita mengumpulkan perangkat desa, ketua RT, hingga pemuda dan dipanggil Ninik Godang untuk menyelesaikan masalah ini. Kalau memang dia (S) melakukan itu (asusila), maka kita berikan sanksi adat, yaitu kalau tidak memberikan kerbau putih atau pergi dari Desa Seberang Taluk. Tak boleh balik lagi ke kampung ini," kata Kuswanto.

Pada saat perundingan, warga terus mendesak agar S angkat kaki dari kampung.

Karena itu, kepala desa mengambil kebijakan dengan meminta S untuk pergi.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir di Lebong Bengkulu, 2.712 Masyarakat Mengungsi

Banjir di Lebong Bengkulu, 2.712 Masyarakat Mengungsi

Regional
Menantu Wanita Otaki Begal Mertua di Kendari, ND: Saya Dendam, Tidak Pernah Dianggap Keluarga

Menantu Wanita Otaki Begal Mertua di Kendari, ND: Saya Dendam, Tidak Pernah Dianggap Keluarga

Regional
Pensiunan PLN Nyatakan Siap Maju dalam Pilkada Ende

Pensiunan PLN Nyatakan Siap Maju dalam Pilkada Ende

Regional
Gunung Ruang Erupsi, BMKG Imbau Waspada Potensi Tsunami

Gunung Ruang Erupsi, BMKG Imbau Waspada Potensi Tsunami

Regional
Kecelakaan Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024 di Banten Menurun, Korban Jiwa 7 Orang

Kecelakaan Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024 di Banten Menurun, Korban Jiwa 7 Orang

Regional
Tinggi Kolom Erupsi Eksplosif Gunung Ruang Sulut Capai 3.000 Meter

Tinggi Kolom Erupsi Eksplosif Gunung Ruang Sulut Capai 3.000 Meter

Regional
Gunung Ruang Status Tanggap Darurat, 11.615 Penduduk Harus Mengungsi

Gunung Ruang Status Tanggap Darurat, 11.615 Penduduk Harus Mengungsi

Regional
Skenario Menantu Rencanakan Pembunuhan Mertua di Kendari, Ajak Eksekutor Begal Korban

Skenario Menantu Rencanakan Pembunuhan Mertua di Kendari, Ajak Eksekutor Begal Korban

Regional
2,1 Juta Kendaraan Pribadi Keluar Masuk Jateng Selama Lebaran 2024

2,1 Juta Kendaraan Pribadi Keluar Masuk Jateng Selama Lebaran 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Regional
Erupsi Gunung Ruang, PVMBG: Ada 2 Kampung Terdekat Berjarak 2,5 Km

Erupsi Gunung Ruang, PVMBG: Ada 2 Kampung Terdekat Berjarak 2,5 Km

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com