Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Oknum Polisi Diduga Mabuk Saat Berkendara, Mobil Polda Papua Barat Masuk Parit

Kompas.com - 05/06/2022, 18:27 WIB
Mohamad Adlu Raharusun,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MANOKWARI, KOMPAS.com- Mobil polisi lalu lintas yang dikendarai oleh Brigpol MEI, mengalami kecelakaan tunggal di kawasan Sowi II, Distrik Manokwari Selatan, Manokwari, Minggu (5/6/2022).

Direktur Lalu Lintas Polda Papua Barat, Kombes Pol Raydian Kakrosono membenarkan adanya insiden tersebut.

Baca juga: 229 Desa di Papua-Papua Barat Belum Dialiri Listrik, Ini Langkah PLN

Ia menyebutkan bahwa pengemudi mobil tersebut merupakan anggota Regident Ditlantas Polda Papua Barat.

Diduga, Brigpol MEI berkendara dalam kondisi mabuk.

"Sopir diduga mabuk karena dipengaruhi minuman keras," ungkap dia.

Baca juga: Kondisi Bangunan dan Akses ke SMP Negeri 10 Manokwari Memprihatinkan, Para Guru Patungan

Kini, Brigpol MEI tengah diperiksa.

"Oknum anggota sudah diambil tindakan oleh Propam," kata Raydian, Minggu.

Kronologi

Menurut Raydian, mobil tersebut mulanya datang dari arah Markas Polda Papua Barat dan hendak menuju ke arah Kota Manokwari.

"Kemudian bertempat di depan SD Sowi 4, menurut keterangan saksi, bahwa pengendara mobil tersebut awalnya melambung saksi di traffic light Sowi Marampa dan sempat melambung beberapa motor dan mobil di depannya," kata dia

Dia menjelaskan, mobil nyaris menabrak masyarakat di sekitar gereja.

Beruntung mobil dapat menghindar. Namun saat menghindar dan mengerem mendadak muncul masalah pada ban.

"Pengemudi nyaris menabrak masyarakat di sekitar gereja, lalu setelah kendaraan dihindari, tiba-tiba sopir hilang kendali dan masuk parit di seberang jalan," ucapnya.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Sulteng, Sultra, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat 5 Juni 2022

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com