Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahagianya Pasutri Asal Pati, Berangkat Haji Tahun Ini Usai 11 Tahun Menunggu

Kompas.com - 04/06/2022, 12:10 WIB
Labib Zamani,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

BOYOLALI, KOMPAS.com - Imam Wahyudi (61) merasa senang dan bahagia tahun ini bisa diberangkatkan melaksanakan ibadah haji ke Tanah Suci Mekkah.

Dia telah menunggu 11 tahun terhitung sejak 2011 untuk bisa menunaikan rukun Islam kelima itu.

Imam seharusnya diberangkatkan ke Tanah Suci pada 2020 lalu. Namun karena pandemi Covid-19, calon haji asal Kabupaten Pati, Jawa Tengah ini baru bisa diberangkatkan musim haji 2022.

Mengingat kondisi Imam yang memiliki gejala stroke ringan dan harus memakai kursi roda, ia pun didampingi sang istri, Siti Khodijah (56).

Baca juga: Koper Calon Jemaah Asal Tuban Ditahan Petugas Asrama Haji, Ternyata gara-gara Ini...

"Saya menunggu sudah cukup lama 11 tahun. Seharusnya berangkatnya 2020 tapi karena pandemi ditunda pemberangkatannya," kata Imam di Embarkasi Solo, Asrama Haji Donohudan Boyolali, Jawa Tengah, Jumat (3/6/2022) malam.

Imam mengatakan, sudah melakukan persiapan sebagai bekal selama melaksanakan ibadah haji di Mekkah.

Selain fisik, ia juga menjaga pola makan, tidur teratur dan olahraga demi kesehatannya di sana.

"Persiapannya pola makan dan tidur teratur," ungkap dia.

Siti menambahkan, suaminya sudah lama mengalami sakit stroke ringan. Namun, secara keseluruhan kondisi suaminya sehat.

Baca juga: 524 Calon Jemaah Haji Asal Kuningan Gagal Berangkat, Terbentur Batasan Usia

Sebelum berangkat, ungkap Siti, suaminya sudah dicek kesehatannya oleh tim medis di Embarkasi Solo. Adapun hasilnya semuanya normal, baik gula darah maupun tensi darah.

"Kemarin persiapannya olahraga teratur, berjemur, pola makannya diatur. Semuanya normal kok," terang dia.

Ibu rumah tangga ini mengaku sangat bersyukur dirinya bersama suami bisa diberangkat melaksanakan ibadah haji ke Mekkah.

Menurut dia, banyak warga yang sudah mendaftar haji, tapi belum bisa berangkat karena pembatasan kuota serta usia dari pemerintah Arab Saudi.

"Dulu sudah pernah manasik haji tahun 2020. Karena mundur (pandemi Covid-19) terus kemarin diulang lagi maraton selama seminggu," ujar dia.

"Saya tetap bersyukur Alhamdulillah bisa ikut tahun ini. Karena teman-teman saya ada yang tidak bisa berangkat, walaupun persiapannya mepet Alhamdulillah semuanya lancar," sambung Siti.

Baca juga: 112 Calon Jemaah Haji Asal Baubau Gagal ke Mekkah, Tersisa 64 Orang yang Terbang ke Tanah Suci

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com