Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanaman Ganja yang Ditemukan di Lahan Keerom Papua Diduga Akan Dijual ke Warga Luar Daerah

Kompas.com - 22/05/2022, 12:24 WIB
Roberthus Yewen,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Temuan lahan ganja di wilayah Distrik Waris, Kabupaten Keerom, Papua diduga ditanam oknum masyarakat untuk dijual.

Kasat Narkoba Polres Keerom, AKP Amir Mahmud mengungkapkan bahwa lahan ganja yang ditemukan ini diduga ditanam dan selanjutnya dijual.

"Ganja ini mereka tanam untuk dijual kepada pembeli yang datang dari kota," katanya kepada Kompas.com saat dikonfirmasi melalui telepon, Minggu (22/05/2022).

Baca juga: Ladang Ganja di Perbatasan Keerom Papua Diduga Sengaja Ditanam Warga

Menurut Amir, penanaman ganja ini biasanya dilakukan bersamaan dengan tanaman lainnya di kebun milik warga masyarakat.

Hal ini agar tidak dapat diketahui.

"Ganja yang mereka tanam ini biasanya bercampur dengan tanaman lainnya di kebun, seperti pisang, ubi-ubian dan tanaman kebun lainnya. Kita bisa lihat lahan ganja yang diamankan ini juga ditanam di dalam kebun," tuturnya.

Baca juga: Ladang Ganja Seluas 400 Meter Persegi Ditemukan di Keerom, Papua

Mantan Kapolsek Arso Timur ini mengungkapkan bahwa saat masih menjabat di Arso Timur, pihaknya sering mengungkap tanaman ganja yang ditanam oleh oknum masyarakat di wilayah tersebut.

Bahkan, baru-baru ini Direktorat Narkoba Polda Papua bersama Polres Keerom mengungkapkan kasus lahan ganja yang berada di daerah titik nol di Distrik Senggi.

"Beberapa bulan lalu kami bersama Direktorat Narkoba Polda Papua juga mengamankan lahan ganja di daerah titik nol di Senggi dengan menangkap dua orang pelaku yang merupakan suami istri," jelas Amir.

Amir menyatakan, lahan ganja yang ditemukan di daerah Waris ini sebenarnya ditanam dan tidak mungkin tumbuh sendiri. Apalagi dalam jumlah yang besar.

"Ini pasti ditanam dan tidak tumbuh sendiri, apalagi dengan jumlah yang besar," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 126/KC Kolakopsrem 172/PWY menemukan ladang ganja seluas kurang lebih 400 meter persegi pada Rabu (19/5/2022).

Ladang ganja itu ditemukan di Jalan Lintas Jayapura Wamena KM 139, Distrik Waris, Kabupaten Keerom, Papua.

Tanaman ganja itu kemudian diserahkan ke Satuan Narkoba Polres Jayapura untuk penyelidikan lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Kilas Daerah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com