Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tes DNA Buktikan Kakek dari Bayi di Sumsel Ini Ternyata Ayah Kandungnya

Kompas.com - 18/05/2022, 07:48 WIB
Aji YK Putra,
Khairina

Tim Redaksi

MUSI BANYUASIN, KOMPAS.com- Ulah seorang pria lanjut usia inisial BU (70) yang telah memperkosa anak kandungnya RI (19) penyandang disabilitas akhirnya terbongkar, setelah pihak keluarga melakukan tes DNA terhadap bayi yang dilahirkan oleh RI.

BU pun kini mendekam di sel tahanan Polres Musi Banyuasin (Muba) setelah dilaporkan oleh keluarganya sendiri.

Kapolres Musi Banyuasin AKBP Alamsyah Palupessy mengatakan, kejadian itu terungkap setelah keluarga tersangka curiga karena RI mendadak mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki.

Baca juga: Pencuri Perkosa Mahasiswi di Lubuklinggau, Uang Wisuda Rp 4 Juta dan Laptop Raib

 

Padahal, korban sendiri belum menikah dan memiliki suami.

Saat itu, keluarga korban curiga bahwa pelakunya adalah BU.

Namun, tersangka pun tak mengakui perbuatannya itu sehingga mereka pun menunggu anak dari RI dilahirkan untuk dilakukan tes DNA.

“Pengambilan sampel DNA dilakukan 21 April 2022 kemarin, hasilnya anak yang dilahirkan oleh RI adalah anak kandung tersangka BU,”kata Alamsyah, Rabu (18/5/2022).

Baca juga: Buruh Bangunan di Sumsel Hendak Perkosa Anak Pemilik Rumah, Aksinya Gagal Usai Korban Melawan Saat Disekap

Dari hasil pemeriksaan, BU mengaku telah memperkosa RI pada 11 Desember 2021 kemarin ketika rumah dalam keadaan sepi. 

Kondisi itu ia manfaatkan untuk merayu korban sampai akhirnya melakukan hubungan suami istri.

“Pengakuan tersangka ia hanya melakukannya satu kali. Ketika korban hamil keluarganya sudah curiga, namun memang tidak ada bukti dan tersangka tidak mengaku. Dengan hasil tes DNA ini, tersangka tak dapat mengelak lagi,”ujarnya.

Atas perbuatannya, BU pun dikenakan pasal 285 KUHPidana tentang kekerasan seksual dengan ancaman penjara maksimal 12 tahun.

“Hasil tees DNA dan baju yang dikenakan oleh korban saat kejadian sudah kami ambil sebagai barang bukti,”jelas Kapolres.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com