LAMPUNG, KOMPAS.com - NH (43) warga Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu meminta maaf secara terbuka melalui video.
Permintaan maaf ini lantaran aksinya meminta uang dengan mengenakan jubah putih sekujur tubuh telah meresahkan warga kabupaten tersebut.
Dalam video berdurasi 30 detik yang diterima Kompas.com, NH meminta maaf kepada seluruh masyarakat Lampung, khususnya Kabupaten Pringsewu.
"Saya, NH meminta maaf kepada seluruh masyarakat karena telah meresahkan khususnya warga Kabupaten Pringsewu," kata NH dalam video itu.
Baca juga: Sosok Serupa Pocong Minta Uang ke Warga Lampung, Diduga Depresi Terlilit Pinjol
NH juga menjelaskan, aksinya meminta uang kepada warga setempat lantaran dia terlilit utang pinjaman online.
"Maksud dan tujuan saya meminta dana itu karena saya memiliki pinjaman online," kata NH.
Sementara itu, Kapolres Pringsewu AKBP Rio Cahyowidi membenarkan yang bersangkutan memiliki riwayat utang yang belum dibayarkan ke sejumlah aplikasi pinjol.
Berdasarkan klarifikasi dengan pihak keluarga, NH diduga mengalami depresi lantaran terlilit utang sejak setahun terakhir.
"Utang NH mencapai Rp 39 juta," kata Rio.
Diketahui NH juga sebenarnya telah meminta sumbangan kepada warga setempat untuk membantunya melunasi utang ke 11 aplikasi pinjol tersebut.
"Kegiatan meminta sumbangan tersebut telah dilakukan dalam kurun waktu satu tahun terakhir, dan dipergunakan untuk membayar utang dari 11 aplikasi pinjaman online, yang mencapai Rp 39 juta" kata Rio.
Baca juga: Berdandan ala Pocong dan Takuti Warga di Pemakaman, 6 Remaja di Lebong Bengkulu Diamankan
Tetapi, karena tidak memiliki pekerjaan NH nekat mendatangi rumah warga dengan mengenakan jubah tersebut.
Rio mengatakan, kejadian ini sudah diselesaikan dengan meminta keluarga mengawasi agar NH tidak mengulangi lagi perbuatannya.
Diberitakan sebelumnya, masyarakat Kabupaten Pringsewu dihebohkan sosok seperti pocong meminta-minta uang kepada warga dalam dua hari terakhir.
Warga resah lantaran penampilan sosok itu yang juga meminta agar diberikan sejumlah uang.
Sosok tersebut mengenakan jubah yang menutupi sekujur tubuh mulai dari kepala hingga kaki. Pada bagian mata, orang dibalik jubah itu mengenakan kacamata hitam.
Sosok itu terlihat sering mondar-mandir di permukiman warga dan duduk tak bergerak sama sekali. Namun begitu ada warga yang lewat, sosok itu langsung meminta uang..
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.