Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenazah Kasdam Pattimura Brigjen Stepanus Mahury Akan Dimakamkan di TMP Cikutra Bandung

Kompas.com - 15/05/2022, 13:44 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

AMBON,KOMPAS.com - Jenazah Kepala Staf Kodam XVI Pattimura, Brigadir Jenderal TNI Stepanus Mahury akan dimakamkan secara militer di TMP Cikutra Bandung, Jawa Barat, Senin (16/5/2022) besok. 

Mahury meninggal dunia setelah sempat memimpin acara pembersihan sungai di Kota Ambon menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) Kodam Pattimura pada Sabtu (15/5/2022). 

Kepala Penerangan Kodam XVI Pattimura, Kolonel Arh Adi Prayoga mengatakan, sebelum jenazah diterbangkan menuju, Kodam Pattimura terlebih dahulu akan melaksanakan upacara persemayaman dan pelepasan dari rumah duka.

Baca juga: Kasdam XVI Pattimura Brigjen TNI Stepanus Mahury Meninggal Dunia

“Rencana upacara persemayaman  di rumah duka, Rumah Dinas Kasdam XVI Pattimura pukul 05.30 WIT,” kata Adi kepada wartawan, Minggu.

Setelah itu, jenazah almarhum akan dibawa menggunakan pesawat Batik Air dari Bandara Internasional Pattimura.

Pangdam Pattimura Mayor Jenderal Richard Tampubolon akan ikut dalam rombongan yang membawa jenazah almarhum.

“Didampingi Pangdam XVI Pattimura, Mayjen TNI Richard Tampubolon dan ibu, keluarga almarhum beserta rombongan,” ujarnya.

Almarhum tercatat baru sekitar dua bulan lebih menjabat sebagai Kasdam XVI Pattimura menggantikan Brigjen TNI Samuel Petrus Hehakaya.

Almarhum meninggal dunia setelah menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Siloam Ambon, Sabtu sore sekira puku 17.47 WIT.

Baca juga: Pagi Pimpin Prajurit Bersihkan Sungai, Sorenya Kasdam Pattimura Meninggal Dunia

Sehari sebelum meninggal, almarhum sempat memimpin para prajurit TNI yang beragama Kristen mengikuti doa bersama di Gereja Maranatha Ambon dalam rangka HUT ke-23 Kodam Pattimura yang jatuh 15 Mei hari ini.

Bahkan pada hari almarhum akan meninggal dunia, almarhum sempat memimpin ribuan prajurit Kodam Pattimura dalam acara bersih sungai di kawasan Batu Merah dan Galala.

Kodam Pattimura tidak menjelaskan secara detail penyakit yang menyebabkan almarhum meninggal dunia secara mendadak itu. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Regional
Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Regional
Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com