Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Venue hingga Perpres ASEAN Para Games di Solo Tak Kunjung Siap

Kompas.com - 09/05/2022, 20:28 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Digadang-gadang menjadi venue berstandar Internasional, kolam renang dalam Perhelatan ASEAN Para Games XI Indonesia di Kota Solo, Jawa Tengah, malah tak terlihat adanya renovasi.

Hal tersebut, diungkap ASEAN Para Sport Federation (APSF) saat melakukan tinjauan persiapan penyelenggaraan ASEAN Para Games selama beberapa hari ini.

Padahal rencananya perlombaan cabang olahraga renang akan digelar pada 31 Juli hingga 6 Agustus 2022, mendatang.

Baca juga: Dikabarkan Hanya 2 Negara Mengikuti ASEAN Para Games, NPC Indonesia: Tidak Benar, Resmi Terdaftar 11 Negara

"Memang informasi yang kami terima spesifikasi internasional, tapi kolam renang belum ada," kata Presiden APSF Mayjen Osoth Bhavilai, di Kota Solo, Senin (9/5/2022).

Osoth menambahkan, wujud dari bakal venue tersebut masih rata dengan tanah. Meski demikian, Osoth mendapat janji panitia ASEAN Para Games XI, bahwa kolam renang itu siap digunakan pada pertengahan Juli 2022, mendatang.

"Kami berharap, proyek kolam renang terjadi sesuai yang direncanakan, kualitas, spesifikasi, maupun waktunya," paparnya.

Selain venue kolam renang, pihaknya juga menyoroti soal keberadaan akses toilet bagi para atlet yang dinilai belum sesuai dengan kebutuhan atlet ASEAN Para Games.

"Yang paling jadi pusat perhatian, karena ini pesta olahraga atlet disabilitas, yang jadi perhatian akses disabilitas terutama toilet. Lebar pintu masuk toilet minimal 80 sentimeter, tapi ada yang belum 80 sentimeter," jelasnya.

Bukan hanya venue, peraturan presiden (Perpres) untuk penyelenggaraannya juga belum selesai digarap.

Sehingga, sampai kini untuk Ketua Inaspoc (Indonesia ASEAN Para Games Organizing Committee), yakni Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka belum bisa ditetapkan.

"Sampai saat ini Perpres yang didalamnya merumuskan secara rinci nama Wali Kota Solo sebagai ketua penyelenggara belum muncul. Sehingga penandangan MOU nya ditunda, tapi pembuatan MOU nya tetap digarap. Saat ini masih preview," jelasnya.

Wakil Sekjen (Sekertaris Jendral) National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, Rima Ferdianto mengakui jika pembangunan venue kolam renang tersebut belum dilaksanakan.

"Kami terus berkomunikasi dengan Kementerian PUPR soal venue tersebut. Mereka komitmen pertengahan Juli sudah siap digunakan," jelas Rima, di Kota Solo, Senin (9/5/2022).

Baca juga: Update Persiapan ASEAN Para Games di Solo: Rancangan Perpres Sedang Digodok

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com