Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca-banjir di Solo, Gibran Sebut Drainase di Beberapa Titik Akan Diperbaiki

Kompas.com - 09/05/2022, 16:05 WIB
Labib Zamani,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan, hujan deras pada Minggu (8/5/2022) sore menimbulkan genangan air di semua titik di Solo, Jawa Tengah.

Tidak terkecuali di sekitar tempat tinggalnya Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, juga terkena dampak.

"Hampir semua tempat genangannya tinggi sekali. Curah hujan tinggi, sampah dan drainase kurang bisa menampung (debit air). Tempat saya (Sumber) kemarin juga banjir," kata Gibran, di Solo, Jawa Tengah, Senin (9/5/2022).

Meskipun demikian, ungkap Gibran, setelah hujan reda, genangan air tersebut langsung surut.

Baca juga: Rumah Warga di Solo Terendam Banjir saat Ditinggal Piknik, Begini Analisis BMKG

Agar genangan air tidak kembali terjadi, pihaknya mengaku segera melakukan perbaikan drainase di beberapa titik yang tidak lancar.

"Sekali lagi sampahnya sangat luar biasa di beberapa titik dan sangat menghalangi akses masuk air ke bawah," terang dia.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Solo Nico Agus Putranto mengatakan, hujan deras disertai angin kencang menimbulkan genangan air dan membuat debit air sungai meningkat.

Bahkan, dilaporkan satu unit rumah milik warga di Kampung Nayu Barat, Kelurahan Nusukan, Kecamatan Banjarsari, ambrol. Rumah tersebut berada di bantaran anak Sungai Anyar.

"Hampir sungai di Solo kemarin meluap. Termasuk ada luapan air di sepanjang jalan Solo, terutama di sepanjang Jalan Slamet Riyadi, Urip Sumoharjo, dan masih banyak lagi. Kemarin ada 20 titik genangan dan banjir wilayah," ungkap Nico.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

Regional
Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Regional
Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Regional
Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Regional
Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Regional
TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

Regional
Penumpang yang Tusuk Driver 'Maxim' di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film 'Rambo'

Penumpang yang Tusuk Driver "Maxim" di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film "Rambo"

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Regional
Berangkat dari Jakarta, 'Driver' Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Berangkat dari Jakarta, "Driver" Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Regional
Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Regional
Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com