Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Situasi Pelabuhan Merak di Puncak Arus Balik, Masih 369.000 Orang Belum Balik ke Pulau Jawa

Kompas.com - 08/05/2022, 13:22 WIB
Rasyid Ridho,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

CILEGON, KOMPAS.com - Situasi arus balik di Pelabuhan Merak, Banten pada Minggu (8/5/2022) terpantau lengang. Padahal, hari ini diprediksi puncak arus balik Lebaran 2022.

Pantauan Kompas.com pukul 12.30 WIB kantong parkir di 7 dermaga yang beroprasi di Pelabuhan Merak tak ada kepadatan kendaraan maupun penumpang.

Arus lalu lintas di jalur arteri maupun tol yang mengarah ke Pelabuhan Merak terpantau lengang.

Kendaraan yang akan masuk langsung dicek tiket yang telah dipesan melalui Ferizy oleh petugas loket pemeriksaan.

Baca juga: Tertinggi Sejak H+1 Lebaran, Sebanyak 142.377 Pemudik Menyeberang ke Pelabuhan Merak dalam Semalam

Kendaraan yang datang bisa langsung masuk ke dalam kapal tanpa menunggu lama, jenis kendaraan didominasi mobil pribadi.

Sementara itu, arus kendaraan yang turun dari kapal terpantau ramai lancar siang ini.

Kapal dari Bakauhuni ke Merak yang bongkar di 7 dermaga dipenuhi oleh kendaraan pemudik yang akan kembali ke berbagai daerah di Pulau Jawa.

Berdasarkan data dari PT ASDP Indonesia Ferry, realisasi produksi penumpang secara akumulatif yang telah kembali ke Pulau Sumatera mulai tanggal 3 Mei sampai 7 Mei 2022 sebanyak 252.120 orang.

Sementara jumlah penumpang yang berangkat dari Bakauhuni mulai H-10 sampai H sebanyak 393.421 orang.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Ngaku' untuk Beli Susu Anak, Pria yang Mencuri hingga Seret Karyawan Alfamart Semarang Ditangkap Polisi

"Ngaku" untuk Beli Susu Anak, Pria yang Mencuri hingga Seret Karyawan Alfamart Semarang Ditangkap Polisi

Regional
35 Persen Pemudik Belum Kembali dari Sumatera, Gelombang Arus Balik Diprediksi Masih Terjadi

35 Persen Pemudik Belum Kembali dari Sumatera, Gelombang Arus Balik Diprediksi Masih Terjadi

Regional
PDI-P Tutup Pintu Bobby di Pilkada Sumut 2024, Gibran: Tenang Aja

PDI-P Tutup Pintu Bobby di Pilkada Sumut 2024, Gibran: Tenang Aja

Regional
Banjir Rendam Ribuan Rumah Warga di Lebong Bengkulu

Banjir Rendam Ribuan Rumah Warga di Lebong Bengkulu

Regional
Gibran Mengaku Bahas Kemungkinan Ajak PDI-P Koalisi untuk Kuasai Parlemen di Rumah Prabowo

Gibran Mengaku Bahas Kemungkinan Ajak PDI-P Koalisi untuk Kuasai Parlemen di Rumah Prabowo

Regional
Gempa Magnitudo 5 Guncang Alor NTT, Tak Berisiko Tsunami

Gempa Magnitudo 5 Guncang Alor NTT, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Sekeluarga Tewas di Mobil Terjebak Lumpur di Jambi, Saudara Tolak Otopsi

Sekeluarga Tewas di Mobil Terjebak Lumpur di Jambi, Saudara Tolak Otopsi

Regional
Digigit Anjing, Warga di Sikka Terluka Parah

Digigit Anjing, Warga di Sikka Terluka Parah

Regional
Erni Ditemukan Tewas Terkapar di Jalan, Diduga Terkena Peluru Nyasar

Erni Ditemukan Tewas Terkapar di Jalan, Diduga Terkena Peluru Nyasar

Regional
Kebakaran Rumah di Ambon, Penghuni Tewas Terjebak Kobaran Api

Kebakaran Rumah di Ambon, Penghuni Tewas Terjebak Kobaran Api

Regional
Jatuh Saat Terbangkan Paramotor Pantau Pacu Jalur Mini, 2 Perwira Polisi Terluka

Jatuh Saat Terbangkan Paramotor Pantau Pacu Jalur Mini, 2 Perwira Polisi Terluka

Regional
Uang Zakat Fitrah Rp 13,8 Juta Hangus Dipertaruhkan di Judi 'Online' oleh Kepala Dusun di Boalemo

Uang Zakat Fitrah Rp 13,8 Juta Hangus Dipertaruhkan di Judi "Online" oleh Kepala Dusun di Boalemo

Regional
Siswi SMA di Maluku Tengah Diperkosa Ayah Kandung

Siswi SMA di Maluku Tengah Diperkosa Ayah Kandung

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 19 Kali Pagi Ini

Gunung Ile Lewotolok Meletus 19 Kali Pagi Ini

Regional
Mobil Elf Masuk Jurang di Aceh Besar, 23 Orang Terluka

Mobil Elf Masuk Jurang di Aceh Besar, 23 Orang Terluka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com