Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalur Gentong Tasikmalaya Macet 10 Kilometer, Polisi Bolak-balik Urai Kepadatan Kendaraan

Kompas.com - 05/05/2022, 14:15 WIB
Irwan Nugraha,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Kepala Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kota (Polresta) Tasikmalaya Ajun Komisaris Polisi (AKP) Engkos Kosasih menyebut, pihaknya telah mengoperasikan 6 tim urai khusus membuka kepadatan kendaraan di Jalur Gentong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.

Arus balik kendaraan mulai mengalami kenaikan 4 kali lipat sejak Rabu (4/5/2022).

Hampir setiap harinya terdapat peningkatan jumlah kendaraan sampai 10.000 kendaraan dari hari sebelumnya sekitar 2.000 kendaraan per harinya.

Baca juga: Jalur Gentong Tasikmalaya Macet, Warga: Keluar dari Pangandaran sampai 22 Jam

Hingga berita ini ditulis, kemacetan pun masih terjadi hampir sekitar 10 kilometer lebih mulai dari Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya-Gentong-Kadipaten sampai perbatasan Malangbong, Kabupaten Garut, sejak Rabu pukul 21.00.

"Iya benar, jumlah peningkatan kendaraan arus balik mulai meningkat sampai 4 kali lipat dari dua hari usai Lebaran sebelumnya. Kami siagakan 6 tim urai yang membuka arus kendaraan sampai ke perbatasan Garut-Tasikmalaya di Malangbong," kata Engkos, kepada wartawan di Tanjakan Gentong Tasikmalaya, Jawa Barat, pada Kamis siang.

Beberapa kendaraan yang mogok dan tak kuat menanjak pun menjadi penyebab terhentinya rentetan kendaraan di tanjakan ini.

Soalnya, berbeda dengan arus mudik, arus balik bagi kendaraan yang melewati jalur Gentong sebagian besar adalah jalanan menanjak yang terjal.

Sehingga, selain penyempitan jalur, beberapa kendaraan yang tak kuat menanjak pun menjadi penyebab kemacetan.

Baca juga: Motif Wanita WNA Berpose Telanjang di Pohon Keramat di Bali demi Konten Media Sosial

"Seperti tadi banyak yang mogok, sehingga menjadi semakin macet," tambah Engkos.

Engkos berharap para pengendara lewat Gentong-Tasikmalaya supaya waspada dan hati-hati saat melewati jalur tersebut.

"Ini diprediksi masih terus terjadi sampai akhir musim liburan pekan depan. Sudah biasa arus balik Lebaran jalur ini diserbu para pemudik," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Katering Kirimkan 800 Porsi Buka Puasa Setiap Hari ke Masjid Sheikh Zayed Solo, Ternyata Diduga Korban Penipuan

Katering Kirimkan 800 Porsi Buka Puasa Setiap Hari ke Masjid Sheikh Zayed Solo, Ternyata Diduga Korban Penipuan

Regional
Hadiri Halalbihalal Pemprov Sumsel, Agus Fatoni: Silaturahmi Pererat Kesatuan dan Persatuan

Hadiri Halalbihalal Pemprov Sumsel, Agus Fatoni: Silaturahmi Pererat Kesatuan dan Persatuan

Regional
Ribuan Sampah Peraga Kampanye Menumpuk di Kantor Bawaslu Pangkalpinang

Ribuan Sampah Peraga Kampanye Menumpuk di Kantor Bawaslu Pangkalpinang

Regional
Polisi Tangkap Pria di Alor yang Bacok Temannya Usai Kabur 3 Hari

Polisi Tangkap Pria di Alor yang Bacok Temannya Usai Kabur 3 Hari

Regional
Seorang Pemuda di Rokan Hulu Bunuh Temannya gara-gara Buah Sawit

Seorang Pemuda di Rokan Hulu Bunuh Temannya gara-gara Buah Sawit

Regional
Dialog RI-China di Labuan Bajo NTT, Indonesia Usulkan Program Pelabuhan Karantina Kembar

Dialog RI-China di Labuan Bajo NTT, Indonesia Usulkan Program Pelabuhan Karantina Kembar

Regional
Kronologi Mobil Terbakar di Jalan Sumbawa dan Terjun ke Jurang

Kronologi Mobil Terbakar di Jalan Sumbawa dan Terjun ke Jurang

Regional
Di Acara Halalbihalal, Kadis Kominfo Sumut Ajak Jajarannya Langsung Fokus Bekerja

Di Acara Halalbihalal, Kadis Kominfo Sumut Ajak Jajarannya Langsung Fokus Bekerja

Regional
Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Kilas Daerah
BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

Regional
Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Regional
Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com