LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Zainul Abdul Majid, Nusa Tenggara Barat (NTB) mengumumkan peringatan dini cuaca ekstrem selama 3 hari ke depan di wilayah NTB.
Peringatan dini tersebut terhitung jelang Lebaran sejak 29 April hingga 1 Mei 2022.
Adapun peringatan cuaca yang dikeluarkan BMKG yakni sebagian wilayah NTB diprediksi akan terguyur hujan lebat dan angin kencang.
Baca juga: Bandara Lombok Operasikan Posko Terpadu untuk Pemudik
"Waspadai hujan yang dapat disertai kilat petir dan angin kencang pada sebagian wilayah," kata Forecaster BMKG Bandara Internasional Lombok, Aprilia Mustika, dalam keterangan resminya, Jumat (29/4/2022).
Adapun wilayah yang terdampak cuaca pada 29 April 2022 yakni Kota Mataram, Lombok Barat, Lombok Utara, Lombok Tengah, Lombok Timur, Sumbawa Barat, Sumbawa, Kota Bima dan Dompu.
Kemudian pada 30 April 2022, wilayah yang diprediksi terdampak yakni Labu Lombok Barat, Lombok Utara, Lombok Tengah, Lombok Timur, Sumbawa Barat, dan Sumbawa, Bima, dan Dompu .
Sementara untuk 1 Mei 2022, wilayah yang diprediksi terdampak yakni di Kabupaten Lombok Barat, Lombok Utara, Lombok Tengah, dan Lombok Timur.
Baca juga: Mudik 2022, Penumpang di Bandara Lombok Diprediksi Meningkat 90 Persen
Atas fenomena tersebut, BMKG mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap potensi terjadinya banjir dan bencana alam lainnya.
"Masyarakat diimbau tetap waspada dan berhati-hati dengan dampak bencana yang ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, genangan air, angin kencang, kilat petir, dan pohon tumbang," kata Aprilia.
Selain itu bagi pengguna dan operator jasa transportasi laut, nelayan, wisata bahari dan masyarakat yang beraktivitas di sekitar wilayah pesisir diimbau mewaspadai tinggi gelombang yang mencapai kurang lebih 2 meter.
Adapun potensi gelombang tinggi tersebut berada di Selat Lombok bagian Selatan, Selat Alas bagian Selatan, Selat Sape bagian Selatan, dan Samudera Hindia selatan NTB.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.