Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih Ada Korban Gempa Sulbar Hidup Tanpa Listrik dan Minum dari Air Sungai yang Keruh

Kompas.com - 24/04/2022, 09:23 WIB
Junaedi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MAJENE, KOMPAS.com– Gempa yang meluluhlantakan Sulawesi Barat dan sekitarnya sudah berlalu lebih dari setahun, tapi masih ada korbannya yang hingga kini masih hidup dalam kondisi memperihatinkan.

Keadaan itu dialami warga Dusun Aholeang dan Dusun Rui, Desa Mekatta, Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene.

Sejak kawasan tempat tinggalnya diluluhlantakan gempa pada Januari 2021, listrik tidak lagi mengalir ke sana hingga kini.

Baca juga: Azerbaijan Berikan Donasi 50.000 Dollar AS untuk Korban Gempa Sulbar lewat PMI

Sebanyak 117 kepala keluarga di dua dusun itu juga masih kesulitan memenuhi kebutuhan air bersih.

"Mereka tinggal di lokasi pengungsian dalam kondisi serba kekurangan termasuk kesulitan air bersih hingga mereka terpaksa menggunakan air sungai yang keruh sebagai sumber air bersih," sebut Kepala Dusun Aholeang, Lukman, saat ditemui, Jumat (22/4/2022).

Warga korban gempa di Desa Mekatta, Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, yang terpaksa mengonsumsi air sungai keruh. KOMPAS.COM/JUNAEDI Warga korban gempa di Desa Mekatta, Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, yang terpaksa mengonsumsi air sungai keruh.

Air sungai yang keruh itu diendapkan terlebih dahulu dan kemudian dimasak sebelum digunakan sebagai air minum.

Selain dari sungai, ada sumber air bersih lain yang digunakan warga dua dusun itu, Namun jaraknya sejauh 3 kilometer.

Baca juga: Gempa M 5,0 Guncang Banggai Kepulauan Sulteng, Tak Berpotensi Tsunami

Warga korban gempa itu kini hanya bisa berharap bantuan dari pemerintah agar bisa hidup dengan lebih layak.

Terlebih, sudah ada janji dari pemerintah untuk membantu korban gempa sejak tahun lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com