Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Ruko di Bener Meriah Ludes Terbakar Menjelang Subuh, Diduga akibat Korsleting

Kompas.com - 23/04/2022, 21:30 WIB
Kontributor Takengon, Iwan Bahagia ,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

TAKENGON, KOMPAS.com - Empat unit rumah toko (ruko) di Kampung Pondok Baru, Kecamatan Bandar, Kabupaten Bener Meriah, Aceh, hangus terbakar pada Sabtu (23/4/2022) subuh.

Kapolsek Bandar Iptu Jufrizal mengatakan, keempat ruko yang terbakar tersebut ialah bangunan yang masing-masing berukuran 5 x 18 meter dengan konstruksi rumah papan dan kayu. Selain itu, 8 unit rumah lain ikut terkena imbas kebakaran ini.

"Kebakaran terjadi sekitar Pukul 3.30 WIB, menjelang sahur," kata Jufrizal, dalam siaran tertulisnya kepada Kompas.com, Sabtu (23/4/2022).

Untuk diketahui, waktu imsak saat Ramadhan di daerah itu berlangsung sekitar Pukul 05.00 WIB.

Baca juga: 7 Kios Pedagang di Pasar Flamboyan Kampar Ludes Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Berikut empat pemilik ruko yang terbakar tersebut:

  • Irfani (40), seorang penjual rempah-rempah dan Sembako, Warga Dusun Inpres Kampung Pondok Baru, Kecamatan Bandar, Kabupaten Bener Meriah.
  • Al Mazid Safrizal (33), penjual besi tahan karat dan perabot rumah tangga, warga Puja Mulia, Kecamatan Bandar, Kabupaten Bener Meriah.
  • Saifuddin (24), penjual aksesoris dan mainan anak-anak, yang merupakan warga Gampong Simpang Tiga, Kecamatan Langkahan, Kabupaten Aceh Utara.
  • Ruko milik almarhum Sari, warga Kampung Simpang Balik, Kecamatan Weh Pesam Kabupaten Bener Meriah.

Menurut keterangan salah seorang pemilik ruko yang terbakar, Saifuddin, saat masih tidur dia mendengar ada suara dan aroma sesuatu yang terbakar.

Seketika itu juga Saifuddin terbangun dan sudah melihat kobaran api tepat di ruangan belakang ruko.

Saksi kemudian berlari keluar rumah sambil meminta pertolongan kepada warga setempat.

Tidak berapa lama kemudian warga berdatangan, sebagian warga menghubungi Pemadam kebakaran Pondok Baru.

Api berhasil dipadamkan setelah 2 unit armada pemadam kebakaran dari Pondok Baru dibantu 4 unit Pemadam kebakaran dari Kabupaten Bener Meriah datang ke lokasi.

"Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, untuk penyebab kebakaran diduga akibat korseleting listrik. Kita dari personel Polsek dan Koramil Bandar serta teman-teman BPBD masih membantu membersihkan material sisa kebakaran," ungkap Jufrizal.

Baca juga: Kantor Bupati Halmahera Selatan Terbakar

Korban terima bansos

Sekitar Pukul 10.30 WIB, seluruh korban kebakaran di Pondok Baru, Kecamatan Bener Meriah Aceh, menerima Bantuan Sosial (Bansos) dari sejumlah pihak.

Menurut Jufrizal, bansos berasal dari Dinas Sosial, Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kabupaten Bener Meriah, serta bantuan tunai dari Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) serta dari persatuan Kompi 3 Yon B Pelopor Satbrimob Polda Aceh.

Selain uang tunai, para korban mendapatkan bantuan sembako, selimut, kompor, dan sejumlah peralatan bangunan. Namun bagi korban dan korban terdampak mendapatkan jumlah yang berbeda.

Pelaksanaan kegiatan pebyerahan bansos tersebut dihadiri oleh, Kepala Dinas Bener Meriah, Mahmuddin, Kabid Darurat BPBD, Anwar syahdi, Camat Bandar, Iwan Pasha, Kapolsek Bandar dan Babinsa Koramil 01 Bandar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute dan Tarif Bus Gunung Harta Solutions Executive Jakarta-Blitar

Rute dan Tarif Bus Gunung Harta Solutions Executive Jakarta-Blitar

Regional
Indeks SPM Bidang Pendidikan HST Tertinggi Se- Kalsel, Bupati Aulia: Gambaran Pendidikan

Indeks SPM Bidang Pendidikan HST Tertinggi Se- Kalsel, Bupati Aulia: Gambaran Pendidikan

Regional
Sidak ke Toko Modern, Tim Gabungan di Solo Temukan Makanan Kedaluwarsa yang Masih Dijual

Sidak ke Toko Modern, Tim Gabungan di Solo Temukan Makanan Kedaluwarsa yang Masih Dijual

Regional
TNI AL Sita Rokok Ilegal Senilai Rp 2 Miliar di Labuan Bajo

TNI AL Sita Rokok Ilegal Senilai Rp 2 Miliar di Labuan Bajo

Regional
Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Regional
PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

Regional
2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

Regional
131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

Regional
Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Regional
Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Regional
Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Regional
Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Regional
Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Regional
Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Regional
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com