LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Tim ahli geologi dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sudah melakukan penelitian di lokasi bencana tanah bergerak di Desa Persiapan Benteng Tado, Kecamatan Sano Nggoang, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Kepala BPBD Manggarai Barat Ovan Adu mengatakan, tim ahli geologi melakukan penelitian di lokasi bencana tanah bergerak selama tiga hari.
Baca juga: Fenomena Tanah Bergerak di Manggarai Barat, 1 Keluarga Terpaksa Mengungsi ke Kebun
"Penelitiannya selama tiga hari dan sudah selesai kemarin," kata Ovan saat dihubungi, Selasa (12/4/2022) pagi.
Ia menyebut, tim ahli melakukan penelitian di dua tempat, yakni tempat terdampak pergerakan tanah dan lokasi rencana relokasi bagi warga.
"Nanti mereka balik Bandung dulu, secepatnya mereka kirim laporan hasil penelitian selama tiga hari," ungkapnya.
Ovan menambahkan, Pemkab Manggarai Barat akan menentukan langkah selanjutnya setelah hasil penelitian keluar.
Baca juga: 46 Korban Tanah Bergerak di Cikulur Lebak Dapat Bantuan Hunian Rp 3 Juta
Salah satu upaya yang akan dilakukan Pemkab Manggarai Barat itu adalah relokasi warga. BPBD, kata dia, telah memberikan edukasi kepada semua warga agar siap direlokasi ke tempat baru.
"Harapannya semua warga terdampak siap direlokasi," ungkap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.