LARANTUKA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Siprianus Ritan mengatakan, persediaan minyak goreng di wilayah itu mencukupi selama Ramadhan.
Menurut Siprianus, sebanyak 1.400 liter minyak goreng sudah beredar di wilayah itu.
Baca juga: Protes karena Ditertibkan, Para Pedagang di Flores Timur Jualan di Halaman Kantor Bupati
"Sudah ada 1.400 liter yang sudah mulai dijual oleh para pedagang. Ini kuota yang masuk melalui Maumere," ujar Siprianus saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Kamis (7/4/2022).
Siprianus mengeklaim, minyak goreng itu dijual sesuai harga eceran tertinggi (HET) di Provinsi NTT.
"HET yang ditetapkan untuk wilayah NTT Rp 25.000 per liter," katanya.
Siprianus menjelaskan, selain disuplai dari Maumere, minyak goreng juga akan disuplai ke wilayah itu melalui tol laut.
"Kurang lebih 600 liter masuk melalui tol laut. Berarti sampai hari raya Paskah umat Katolik dan ibadah puasa yang dilaksanakan oleh umat Muslim, kita rasa cukup," katanya.
Ia mengimbau agar para pelaku usaha, seperti pemilik kios dan toko tidak memanfaatkan momen tersebut untuk memperkaya diri.
Baca juga: Cerita Sekelompok Pemuda di Flores Timur, Bagi-bagi Takjil dan Tanam Pohon di Lokasi Bencana
Siprianus menambahkan, ketersediaan sembako selama Ramdhan masih mencukupi untuk memenuhi permintaan pasar.
"Untuk saat ini stok sembako itu kita anggap cukup," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.