Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tempuh Perjalanan 20 Km, Warga Kelelahan Antre Minyak Goreng di Tengah Terik Matahari

Kompas.com - 06/04/2022, 11:10 WIB
Junaedi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com – Ratusan warga di Polewali Mandar, Sulawesi Barat, harus rela berpanas-panasan antre mendapatkan minyak goreng dengan harga murah.

Bahkan, sejumlah warga ada yang sampai menempuh perjalanan 20 km menggunakan ojek dari rumahnya demi ikut mengantre.

Dampaknya, warga mengaku mengaku kelelahan akibat berdiri terlalu lama dan mengantre di salah satu agen minyak di Kecamatan Matakali sejak pagi hingga siang.

Baca juga: Kejagung: 2 Perusahaan Diberi Izin Ekspor Minyak Goreng padahal Tak Penuhi Syarat

Apalagi, mereka juga tengah menjalankan ibadah puasa. Tampak sejumlah ibu dan lanjut usia (lansia) terpaksa berjongkok atau duduk karena kelelahan dan tak kuat berdiri.

Pemilik agen yang mendapat pengawasan polisi juga memperketat syarat untuk memeroleh minyak goreng curah yang dibatasi hanya 5 liter.

Agar bisa ikut antri mendapatkan jatrah minyak goreng, warga terlebih dahulu harus melakukan registrasi terlebih dahulu. Setiap warga wajib melampirkan identitas KTP untuk memastikan setiap warga yang antri adalah warga Polewali Mandar.

Proses birokrasi yang dianggap panjang itu membuat warga mengeluh, karena waktu mereka terbuang untuk membeli minyak dengan harga Rp 14.500 per liter.

Kelelahan itu berganti menjadi kekecewaan, karena tidak semua warga berhasil membeli minyak curah karena stok habis.

“Saya sudah antre lebih dari dua jam sambil berharap bisa pulang menbawa minyak goreng. Tapi belum dapat giliran stoknya langsung habis,” keluh Tri, salah satu warga setempat.

“Capek juga berdiri sambil antre berjam-jam. Padahal  belum tentu dapat jatah karena terbatas, smentara yang datang banyak silih berganti,” jelas Suci, pembeli lainnya.

Salah satu warga yang ikut berburu dan mengantre minyak mengatakan, ia rela menempuh perjalanan sejauh 20 kilometer dari rumahnya menggunakan ojek demi membeli kebutuhan minyak goreng.

Meskipun jaraknya jauh, terpkasa ia lakukan karena selama ini mereka masih sulit mendapatkan minyak goreng akibat langka di pasaran.

Minyak goreng curah ini akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga mereka selama Ramadhan.

Baca juga: Pemkot Solo Gelar Minyak Goreng Murah, Warga yang Membeli Harus Sudah Divaksin

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Regional
Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Regional
Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Regional
11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

Regional
Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Regional
Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com