SEMARANG, KOMPAS.com - Beberapa waktu yang lalu, sempat beredar video mengenai sekelompok remaja di Kota Semarang yang melakukan tawuran menjelang sahur pada Minggu (3/4/2022) dini hari.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Semarang AKBP Dony Sardo Lombantoruan mengatakan, sebanyak sembilan remaja yang terlibat tawuran sudah diamankan.
"Mereka tawuran di Jalan Cucut, Kelurahan Kuningan," kata Dony saat gelar perkara di Polrestabes Semarang, Jawa Tengah, Selasa (5/4/2022).
Baca juga: Kronologi Anak Anggota DPRD Kebumen Tewas Setelah Jadi Korban Tawuran di Yogyakarta
Dia mengungkapkan, peristiwa tersebut berawal dari informasi yang mengatakan sejumlah remaja terlibat perang sarung di kawasan Jalan Delta Mas, Tanah Mas, Semarang.
"Awalnya mereka tawur di Jalan Delta Mas, dikejar oleh anggota Bhabinkamtibmas setempat," ujar dia.
Kemudian, lanjut dia, mereka berhamburan lari dan ditangkap oleh tim gabungan Polsek Semarang Utara di Jalan Cucut berjumlah 9 orang.
"Selanjutnya kesembilan remaja ini langsung dibawa ke Mapolsek Semarang Utara untuk dimintai keterangan," kata dia.
Baca juga: Dafa, Anak Anggota DPRD Kebumen yang Tewas akibat Sabetan Gir di Yogyakarta, Korban Tawuran
Dalam gelar perkara hari ini, polisi memanggil orangtua para remaja untuk dilakukan pembinaan dan tidak mengulangi perbuatanya.
"Untuk orangtua dapat membina anak-anaknya menjadi lebih baik," pesan dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.