Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Api di Suzuya Mall Banda Aceh Belum Padam, Petugas Pemadam Kebakaran Masih Bersiaga

Kompas.com - 05/04/2022, 08:46 WIB
Daspriani Y Zamzami,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

BANDA ACEH, KOMPAS.com – Api yang membakar gedung pusat perbelanjaan Suzuya Mall di wilayah Seutui, Banda Aceh, hingga Selasa (5/4/2022) pagi masih terus menyala.

Api sempat membesar saat warga hendak melaksanakan shalat subuh. 

"Tapi api sudah terlihat padam, pagi ini meski asap masih banyak," jelas seorang saksi mata, Cut Gam, di sekitar bangunan mal, Selasa.

Baca juga: Pusat Perbelanjaan Suzuya Mall di Banda Aceh Terbakar

Menurut Cut Gam, ini adalah kebakaran hebat yang pernah dilihatnya di Kota Banda Aceh.

"Didalamkan banyak sekali barang-barang yang mudah terbakar, jadi api sulit dipadamkan," ujarnya.

Sementara itu, di dekat lokasi, tampak petugas pemadam kebakaran masih terus berjaga di depan gedung pagi ini.

Baca juga: Sempat Mereda, Api di Pusat Perbelanjaan Suzuya Mall Banda Aceh Kembali Membesar

Kasat Reskrim Polresta Banda Aceh Kompol M Ryan Citra Yudha mengatakan, pihaknya masih menyelidiki penyebab terjadinya kebakaran di pusat perbelanjaan Suzuya Mall Banda Aceh.

"Belum tahu penyebab terjadinya kebakaran ini, kita akan melakukan penyelidikan dan memeriksa saksi-saksi," kata Ryan, Selasa (5/4/2022).

Ia mengatakan, dugaan sementara api yang membakar gedung pusat perbelanjaan itu berasal dari lantai tiga.

Selain itu, Ryan mengatakan, sementara untuk saat ini tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran.

Sebelumnya, kebakaran yang melanda Gedung Pusat Perbelanjaan Modern Suzuya Mall, Banda Aceh, terjadi pada Senin (4/4/2022) sekitar pukul 11.30 WIB.

Petugas pun mengerahkan 10 unit mobil pemadam kebakaran dan dua unit kendaraan water cannon untuk memadamkan api di lokasi kejadian.

Banyaknya barang yang mudah terbakar menyebabkan upaya pemadaman api menjadi sulit.

Api sempat kembali berkobar pada malam dan subuh hari karena potensi kebakaran masih bisa timbul akibat barang-barang yang mudah terbakar.

Saat ini, polisi dan petugas pemadam kebakaran masih terus berjaga di lokasi kejadian untuk mengantisipasi munculnya kembali titik api.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Daging Sapi di Pasar Kebumen Naik Jelang Idul Fitri

Harga Daging Sapi di Pasar Kebumen Naik Jelang Idul Fitri

Regional
Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Regional
Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Regional
Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Regional
Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Regional
Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Regional
Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Regional
SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

Regional
Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Regional
Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Regional
Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Regional
Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Regional
Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Regional
Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Regional
Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com