Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prajurit TNI di Entikong Gagalkan Penyelundupan 495 Butir Ekstasi dari Malaysia

Kompas.com - 04/04/2022, 14:26 WIB
Hendra Cipta,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com - Satugas Tugas Pengamanan Perbatasan Indonesia-Malaysia Yonif Mekanis 643/Wanara Sakti berhasil menggagalkan penyelundupan 495 butir ekstasi di Desa Semanget, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat (Kalbar).

Dansatgas Letkol Hendro Wicaksono mengatakan, selain mengamankan barang bukti narkoba, pihaknya juga menangkap lima orang terduga pelaku.

Baca juga: Tangkap Seorang Kades di Tuban, Polisi Temukan Sabu di Ambulans Desa

Kelima terduga pelaku masing-masing berinisial MS, J, HI, M, dan R.

"Terduga pelaku dan barang bukti 495 butir ekstasi sudah diamankan," kata Hendro dalam keterangan tertulisnya, Senin (4/4/2022).

Hendro menerangkan, pengungkapan tersebut bermula saat prajurit melakukan patroli rutin dan mendapati sejumlah orang mencurigakan.

"Kelimanya diduga bersekongkol mengelabui petugas dengan membawa ekstasi yang dimasukkan ke dalam tabung penyemprot disinfektan," ujar Hendr.

Hendro menjelaskan, kelima terduga pelaku memiliki peran berbeda. MS dan J sebagai pembawa ekstasi dari Malaysia, R sebafai penunjuk jalan, serta HI dan M sebagai penerima ekstasi.

"HI dan M menyamar sebagau tukang ojek," tutup Hendro.

Baca juga: Diduga Edarkan Sabu, Seorang Kepala Dusun di Karangasem Bali Ditangkap Polisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com