Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Ramadhan, Bupati Jepara dan Pimpinan Parpol Mandi di Sungai Tempur Bareng Warga

Kompas.com - 02/04/2022, 12:19 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

JEPARA, KOMPAS.com - Menjelang Ramadhan, Bupati Jepara Dian Kristiandi bersama dengan warga melakukan tradisi "Padusan" atau mandi di sungai Desa Tempur, Kecamatan Keling, Jepara, Jumat (1/4/2022) sore.

Padusan merupakan simbol menyucikan atau membersihkan diri menjelang bulan suci Ramadhan.

Baca juga: Mengenal Blangikhan, Tradisi Mandi di Sungai yang Dilakukan Warga Lampung Jelang Ramadhan

Tradisi ini juga diikuti oleh sejumlah pimpinan partai politik di Jepara. Di antaranya Ahmad Fauzi (Golkar), KH. Nuruddin Amin (PKB), Latifun (Demokrat), Bambang Harsono (Golkar), dan Maskuri (PPP).

Kegiatan diawali dengan menanam pohon di sekitar kawasan Lereng Muria hingga berakhir mandi di sungai bersama warga Desa Tempur.

Tradisi Padusan untuk menyambut Ramadan ini tidak hanya diramaikan kelompok dewasa, tapi juga anak-anak. Mereka bersukacita berbaur di sungai nan jernih itu

"Tradisi mandi di sungai atau padusan ini merupakan salah satu kebudayan kita menjelang ramadan. Membersihkan jasmani dan rohani," kata Andi, sapaan Bupati Jepara.

Tradisi Padusan ini, jelas Andi, juga dilengkapi dengan upaya bersilaturahmi. Puncaknya, saling memaafkan kesalahan baik yang disengaja maupun tidak disengaja.

"Sehingga saat menjalani puasa besok, akan merasa tenang dan penuh suka cita. Ini tradisi masyarakat di Jepara, dalam kerangka menjaga kelestarian budaya, alam dan lingkungan. Saya juga berharap menyambut bulan ramadan, menjadi pribadi yang bersih," imbuh Andi.

Di sela kegiatan tersebut, Andi juga mengajak warga untuk bergotong-royong membersihkan sungai Desa Tempur.

"Sekaligus mengedukasi warga untuk menjaga kebersihan lingkungan, bahwa kebersihan adalah sebagian daripada iman," pungkas politisi PDI Perjuangan ini.

Baca juga: Polisi Periksa 2 Saksi Terkait Kasus Sekeluarga Tewas dalam Kamar Mandi di Pulogadung

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com