PADANG, KOMPAS.com-Sebanyak 20 orang narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Lubuk Basung, Agam, Sumatera Barat diberi konseling kejiwaan oleh tim dari Institut Agama Islam Sumatera Barat (IAISB) Pariaman, Jumat (1/4/2022).
Napi yang mayoritas dari kasus narkoba itu mengalami gangguan psikologis sehingga membutuhkan terapi psikologis.
"Ada 20 orang yang mengalami gangguan psikologi sehingga membutuhkan terapi. Kebetulan ada 6 orang dosen dari IAISB Pariaman yang datang," kata Kepala Lapas Lubuk Basung, Suroto yang dihubungi Kompas.com, Jumat (1/4/2022).
Baca juga: 763 Narapidana di Bali Dapat Remisi Nyepi, 4 di Antaranya Langsung Bebas
Suroto mengatakan kegiatan terapis untuk napi tersebut bentuk dari pengabdian perguruan tinggi.
"Mereka melaksanakan Tridharma perguruan tinggi sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat," kata Suroto.
Suroto mengatakan dengan adanya bantuan terapis psikologis itu diharapkan masalah kejiwaan dari napi bisa dicarikan jalan keluarnya.
Persoalan kejiwaan, kata Suroto bisa memicu terjadinya keputusasaan sehingga akhirnya mengakhiri hidup dengan bunuh diri.
"Ini yang kita cegah. Jangan sampai ada napi yang nekat bunuh diri akibat persoalan kejiwaannya," kata Suroto.
Baca juga: Kabur Saat Keributan Rutan Bima, Seorang Narapidana Ditangkap di Bali
Suroto mengatakan pihaknya terus melaksanakan program-program yang bisa membantu napi.
"Besok kita gelar vaksinasi booster untuk warga binaan. Program-program ini akan terus kita lakukan," kata Suroto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.