Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Praka Wilson Gugur akibat Serangan KKB, Gubernur NTT: Dia Berkorban sebagai Martir untuk Jaga Kedaulatan Negara

Kompas.com - 29/03/2022, 08:51 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi


KUPANG, KOMPAS.com - Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat, melayat ke rumah duka Praka Marinir (Anumerta) Wilson Anderson Here di Kelurahan Sikumana, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, Senin (28/3/2022) petang.

Saat tiba di rumah duka, Viktor memberikan penghormatan dan menyampaikan duka cita kepada pihak keluarga.

"Kita atas nama pemerintah dan masyarakat NTT sangat berduka karena kehilangan seorang marinir luar biasa yang berkorban dalam masa tugasnya untuk bangsa dan negara," ujar Viktor kepada sejumlah wartawan, Senin.

Baca juga: Jenazah Praka Anumerta Wilson, Korban Serangan KKB, Akan Dimakamkan di Pekarangan Rumahnya

"Di sisi lain kita merasa sedih, namun juga berbangga karena kehadiran Marinir Wilson yang bertugas di daerah Papua, berkorban sebagai martir untuk menjaga kedaulatan negara," sambung Viktor.

Viktor berharap, pengorbanan Praka Wilson dan rekannya yang telah gugur tidaklah sia-sia, tetapi bisa berujung pada perdamaian di Papua.

Viktor juga berharap pemerintah pusat dapat memberikan perhatian untuk mengambil langkah-langkah yang konstruktif agar permasalahan di Papua dapat berakhir dan tidak ada lagi korban.

"Serta masyarakat atau kelompok yang melakukan pertikaian juga bisa berakhir, karena sudah banyak prajurit yang gugur di sana dan semoga berakhir dengan perdamaian yang kita inginkan," imbuhnya.

Baca juga: Pratu Wilson Here Sempat Telepon Keluarga Sebelum Gugur Ditembak KKB

Terkait rencana penguburan jenazah Praka Wilson, Viktor menginginkan agar dimakamkan di Taman Makan Pahlawan Dharma Loka Kupang.

Menurut Viktor, Praka Wilson adalah prajurit negara yang gugur pada saat bertugas di daerah konflik.

"Namun dari pihak keluarga menginginkan untuk dimakamkan di sini saja (rumah orangtua Wilson) maka kita juga menghormati keputusan keluarga tersebut," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, kontak senjata antara Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya dengan personel Marinir di Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua, Sabtu (26/3/2022) menewaskan dua prajurit TNI. 

Prajurit yang gugur adalah Komandan Pos (Danpos) Letda Marinir Moh. Iqbal dan Praka Wilson. 

Wilson sempat kritis hingga akhirnya mengembuskan napas terakhir pada Minggu (27/3/2022) dini hari. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Regional
Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Regional
11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

Regional
Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Regional
Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Regional
Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Regional
Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Regional
TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

Regional
[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

Regional
Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com