SALATIGA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Salatiga menyatakan, tidak akan membatasi pelaksanaan shalat tarawih di Ramadhan tahun ini.
Kebijakan ini seiring dengan capaian vaksinasi Covid-19 yang terhitung tinggi dan menurunnya kasus aktif yang terjadi.
Baca juga: Sambut Ramadhan, Tradisi Perang Ketupat Kembali Digelar di Bangka Barat
Wali Kota Salatiga, Yuliyanto mengungkapkan, juga akan dilaksanakan tarawih keliling. "Nanti sekalian buka bersama, lanjut tarawih. Untuk open house, diganti halal bihalal sekalian," jelasnya, Senin (28/3/2022).
Menurut Yuliyanto, saat ini masyarakat sudah secara sadar menerapkan protokol kesehatan. "Di antara masyarakat sudah saling mengingatkan, mulai dari penggunaan masker hingga ketentuan lain. Jadi terpenting adalah disiplin protokol kesehatan agar ibadah Ramadan tahun ini bisa khidmat," ungkapnya.
Mengenai capaian vaksinasi, Yuliyanto mengatakan secara total telah mencapai 144,61 persen dan dosis kedua 112,74 persen. Sementara untuk anak, dosis pertama 114,12 persen dan dosis kedua 102 persen.
Yuliyanto juga berharap Ramadan tahun ini bisa menjadi momentum kebangkitan ekonomi masyarakat.
"Kemarin festival pentas seni budaya dan bazar UMKM di 23 kelurahan sudah selesai, itu bisa untuk menggeliatkan ekonomi kerakyatan yg terdampak pandemi Covid-19. Ini bisa jadi pemicu untuk UMKM kembali bergerak," tegasnya.
Terpisah, pengurus Masjid Baitul Rahman Margosari Indra Apriyanto berharap kegiatan keagamaan yang dibatasi selama pandemi Covid-19, tahun ini bisa lebih longgar. "Semoga
kegiatan yang tidak bisa dilakukan selama dua tahun ini, bisa kembali dilaksanakan," ujarnya.
Masjid Baitul Rahman, lanjutnya, akan mengadakan Kampung Romadhan. "Kegiatan Kampung Ramadan di antaranya buka bersama dengab porsi makan besar setiap harinya, tarawih, tadarus Al Quran setiap malam, kajian sore hari, iktikaf, sahur bersama, dan takbir keliling" ungkap Indra.
Baca juga: Antisipasi Kelangkaan Selama Ramadhan, Polisi dan Anggota TNI Buat Minyak Kelapa Bersama Warga
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.