PURWOKERTO, KOMPAS.com - Sejumlah penjual gorengan di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, mengeluhkan langkanya minyak goreng curah di pasaran.
Sekalipun ada, harganya juga mahal jauh di atas harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp 14.000 per kilogram.
Baca juga: Minyak Goreng Curah di Purwokerto Langka, Harga Capai Rp 20.000 Per Kg
Surito (50), penjual gorengan di Jalan Purwobakti Purwokerto mengatakan, hari ini sangat sulit mencari minyak goreng curah di sejumlah toko.
"Di mana-mana enggak ada, katanya kosong. Hanya ada di satu toko, itu pun antreannya panjang banget," ungkap Surito kepada wartawan, Jumat (25/3/2022).
Surito mengatakan, saat ini minyak goreng curah dijual dengan harga harga mencapai Rp 20.000 per kilogram.
"Harga gorengan terpaksa saya naikkan, dari 1.200 menjadi 1.500. Penjual gorengan yang lain malah ada yang jual Rp 2.000," ujar Surito.
Hal senada disampaikan Siti, penjual gorengan yang tengah mencari minyak goreng curah di Pasar Manis Purwokerto.
Ia mengaku kelimpungan mencari minyak goreng ke sejumlah tempat.
"Ini sangat berat, minyak goreng curah langka, yang kemasan mahal. Jadinya harga gorengan saya naikkan, tadinya Rp 2.000 dapat tiga, sekarang Rp 1.000-an," kata Siti.
Baca juga: Minyak Goreng Curah Mulai Langka, APPSI: Lebih Baik Distribusi Dilakukan Pemerintah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.