Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buaya Kembali Muncul di Permukiman Warga di Sangatta Kutim Saat Banjir

Kompas.com - 23/03/2022, 11:25 WIB
Ahmad Riyadi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SANGATTA, KOMPAS.com - Warga Sangatta, Kutai Timur sepertinya benar-benar harus waspada. Pasalnya seekor buaya kembali muncul di permukiman warga saat banjir.

Buaya tersebut terlihat berenang di permukiman warga yang masih tergenang banjir.

Baca juga: Buaya Sinyulong Sepanjang 2,9 Meter Dievakuasi dari Kebun Sawit Warga di Riau

Salah satu anggota Damkar bernama Saudin membenarkan kejadian itu. Ia mengatakan buaya kerap muncul di kawasan penduduk beberapa hari terakhir saat banjir melanda.

Bahkan, Saudin sendiri sempat melihat kemunculan buaya tersebut. "Iya benar, informasi dari RT setempat memang begitu. Tadi malam juga kita mengecek ke lokasi, buaya ini juga muncul," tuturnya pada Selasa (22/3/2022).

Saudin mengatakan, buaya tersebut berukuran sekira 1,5 meter yang muncul di Jalan Munthe, Kecamatan Sangatta Utara pada Senin sore (21/3/2022).

Kemunculan buaya tersebut sempat direkam oleh warga hingga akhirnya viral di media sosial. "Buaya itu berenang dari kawasan banjir menuju rumah warga. Memang di kawasan itu ada sungainya," tuturnya.

Anggota Damkar belum berani melakukan evakuasi lantaran kondisi Sangatta masih terendam banjir. Wajar saja, petugas Damkar khawatir kondisi banjir dapat membahayakannya.

"Kami hanya bisa memberikan imbauan kepada warga sekitar, khususnya anak-anak untuk tidak bermain atau berenang di kawasan banjir yang terdapat buaya," ujarnya.

Saat ini kondisi banjir masih melanda Sangatta. Petugas Damkar masih disibukkan melakukan penanganan di beberapa titik banjir termasuk melakukan evakuasi warga.

Meski begitu, pihak Damkar telah berkoordinasi dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) untuk membantu melakukan penanganan terhadap kemunculan buaya tersebut.

"Mungkin selanjutnya kita akan berkoordinasi ke pihak BKSDA Kaltim agar dapat melakukan evakuasi terhadap buaya-buaya yang masuk ke pemukiman wargam," pungkasnya.

Baca juga: Seorang Pengunjung Danau di Sultra Diterkam Buaya, Dapat 80 Jahitan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perampok Bersenjata Api yang Gasak Toko Emas di Blora Masih Buron

Perampok Bersenjata Api yang Gasak Toko Emas di Blora Masih Buron

Regional
Dugaan Dosen Joki di Untan Pontianak, Mahasiswa Tidak Kuliah tapi Tetap Dapat Nilai

Dugaan Dosen Joki di Untan Pontianak, Mahasiswa Tidak Kuliah tapi Tetap Dapat Nilai

Regional
Lebaran Kelar, Harga Bumbu Dapur Terus Melambung di Lampung

Lebaran Kelar, Harga Bumbu Dapur Terus Melambung di Lampung

Regional
Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Regional
Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Regional
Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Regional
Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Regional
Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Kilas Daerah
Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Regional
Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni  Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Regional
Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Regional
Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Regional
Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com