KOMPAS.com - Warga berduyun-duyun mendatangi Bukit Seger untuk menonton MotoGP Mandalika secara gratis, Minggu (20/3/2022).
Sebagai informasi, Bukit Seger ini berhadapan langsung dengan Bukit 360 dan tikungan 10 Pertamina Mandalika International Street Circuit.
Herman, warga Kediri, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), mengaku sempat diadang polisi saat hendak menuju Bukit Seger.
"Saya sempat diadang polisi, tapi saya katakan sudah dapat izin dari Gubernur NTB melalui media sosial. Kalau mereka tak percaya, saya akan bukakan postingan gubernur," ujarnya.
Dikutip dari Tribun Bali, Herman mengaku hanya membayar biaya parkir kendaraan sebesar Rp 10.000 saat menonton di Bukit Seger.
Salah satu warga yang juga mendatangi Bukit Seger ialah Ari Mokas.
Warga Lombok Utara, NTB, ini bahkan menginap sejak Sabtu (19/3/2022). Dia datang bersama saudara dan anaknya ke Bukit Seger.
Baca juga: Warga Mulai Berdatangan ke Bukit Seger untuk Nonton MotoGP secara Gratis
Sama seperti Herman, Ari mengetahui informasi bisa menonton gratis di Bukit Seger dari unggahan Gubernur NTB Zulkieflimansyah.
Pria yang kerap disapa Zul ini sempat menonton kualifikasi pada Sabtu dari Bukit Seger.
Ia menuturkan, masyarakat antusias menonton Pertamina Grand Prix of Indonesia secara langsung di Sirkuit Mandalika. Namun, tiket MotoGP hari ketiga sudah habis terjual.
Zul mengaku, dirinya sudah menelepon penanggungjawab keamanan di Polda NTB agar mengizinkan masyarakat menonton di Bukit Seger saat hari balapan.
"Beliau mengizinkan, asal tertib dan jaga keamanan. Jangan selfie berlebihan karena bisa mengganggu keselamatan," ucap Zul dalam keterangan unggahan fotonya di Facebook.
Menurutnya, Haji Samule yang merupakan pemilik lahan juga berjanji mengizinkan warga menonton tanpa dipungut bayaran.
Hanya saja, akan ada kotak amal seikhlasnya bagi warga yang akan membersihkan bukit setelah balapan usai.
Baca juga: Saat Gubernur NTB Nonton MotoGP Mandalika dari Atas Bukit Seger...