Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjelasan Polisi soal Mobil yang Diceburkan Warga ke Sungai Usai Tabrak 2 Orang di Palembang

Kompas.com - 14/03/2022, 13:31 WIB
Aji YK Putra,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Satu unit mobil jenis Daihatsu Xenia warna silver dengan plat nomor BG 1162 RR yang diceburkan warga Jembatan Gledek, Kelurahan 13 Ilir, Kecamatan Ilir Timur I, Kota Palembang, Sumatera Selatan ke sungai telah dievakuasi.

Evakuasi tersebut dilakukan sekitar pukul 19.00 WIB pada Minggu (13/3/2022) malam.

Saat ini, mobil tersebut telah dibawa ke Polrestabes Palembang untuk dijadikan barang bukti.

Baca juga: Hendak Berangkat Dinas, Seorang Anggota Polisi di Palembang Tewas Tertabrak Mobil

Kapolsek Ilir Timur I Palembang, Kompol Ginanjar mengatakan, dari hasil pemeriksaan, Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), mobil itu atas nama Samsul Bahri yang tercatat sebagai warga Jalan Veteran, Kelurahan Kuto Batu, Kecamatan Ilir Timur 2, Kota Palembang.

Ginanjar menjelaskan, sebelum kejadian itu berlangsung, sekitar 100 orang dengan membawa senjata tajam sempat terlibat tawuran di lokasi kejadian.

Massa yang terlibat tawuran itu merupakan warga kawasan 9 Ilir dan warga 13 Ilir.

Baca juga: Viral, Video Warga Ceburkan Mobil ke Sungai di Palembang, Pengemudi Ugal-ugalan Tabrak 2 Orang

Pada saat tawuran itu berlangsung, satu unit mobil Xenia yang diduga merupakan kelompok dari warga 9 Ilir ikut melakukan penyerangan dengan menabrak warga.

"Mobil Xenia itu digunakan untuk menabrak warga kelurahan 13 Ilir. Setelah melakukan penabrakan terhadap dua orang warga, mobil tersebut bermaksud melarikan diri melewati jalan disepanjang DAM jembatan Gledek. Namun di ujung jalan terjebak ada tenda hajatan sehingga mobil tidak bisa lewat," kata Ginanjar, Senin (14/3/2022).

Ginanjar melanjutkan, mobil yang terjebak tersebut langsung ditinggalkan oleh pengemudinya bersama dua orang penumpang.

Mobil jenis Daihatsu Xenia yang diceburkan warga Jembatan Gledek, Kelurahan 13 Ilir, Kecamatan Ilir Timur I Palembang, Sumatera Selatan ke sungai telah dievakuasi petugas Dinas Perhubungan (Dishub) dan Polisi, Minggu (13/3/2022) malam.KOMPAS.com/AJI YK PUTRA Mobil jenis Daihatsu Xenia yang diceburkan warga Jembatan Gledek, Kelurahan 13 Ilir, Kecamatan Ilir Timur I Palembang, Sumatera Selatan ke sungai telah dievakuasi petugas Dinas Perhubungan (Dishub) dan Polisi, Minggu (13/3/2022) malam.

Warga pun lalu mengejar mobil tersebut dan melakukan perusakan serta menceburkannya ke dalam sungai lantaran kesal atas ulah tersebut.

"Mobil itu dorong ke sungai setelah sebelumnya dirusak warga. Tadi malam sudah kami evakuasi," jelasnya.

Menurut Ginanjar, di kawasan Jembatan Gledek memang sering terjadi tawuran antar warga 9 Ilir dan warga 13 Ilir.

Mereka pun saat ini memperketat pengawasan di sekitar lokasi kejadian terutama pada malam hari.

"Kami sudah tingkatkan patroli dan keamanan disekitar lokasi agar tidak terjadi tawuran lagi," ujarnya.

Sementara, untuk kasus perusakan mobil tersebut saat ini telah dilimpahkan ke Polrestabes Palembang untuk dilakukan tindak lanjut.

"Sekarang polres yang menanganinya," jelasnya.

Viral di media sosial

Diberitakan sebelumnya, potongan video warga mengamuk dan merusak satu unit mobil serta menceburkannya ke dalam sungai viral di media sosial setelah diunggah oleh akun Instagram @plgkasus.

Narasi dalam video itu disebutkan, bahwa aksi tersebut berlangsung di kawasan Jembatan Gledek 10 Ilir, yang berada di Jalan Ali Gatmir, Keluarahan 13 Ilir, Kecamatan Ilir Timur (IT) I, Palmbang, Sumatera Selatan, Minggu (13/3/2022).

Berdasarkan hasil penelusuran, aksi warga itu dipicu oleh kekesalan mereka terhadap pengemudi mobil tersebut lantaran telah menabrak dua orang tanpa sebab yaitu Rusli (55) dan Imam (15).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Regional
Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Regional
SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

Regional
Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Regional
Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Regional
Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Regional
Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Regional
Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Regional
Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Regional
Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Regional
150 Kios di Pasar Cipungara Subang Hangus Terbakar, Damkar Kesulitan Padamkan Api

150 Kios di Pasar Cipungara Subang Hangus Terbakar, Damkar Kesulitan Padamkan Api

Regional
Sebanyak 78.572 Keluarga Berisiko Stunting di Bengkulu

Sebanyak 78.572 Keluarga Berisiko Stunting di Bengkulu

Regional
Nyamar Jadi Sopir Ojek Online, Pria di Malang Curi Tas Pemilik Warung Nasi

Nyamar Jadi Sopir Ojek Online, Pria di Malang Curi Tas Pemilik Warung Nasi

Regional
Polresta Cirebon Siaga Kepadatan Pemudik Awal Saat 'Long Weekend'

Polresta Cirebon Siaga Kepadatan Pemudik Awal Saat "Long Weekend"

Regional
Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana Sebut Kinerja Pemprov pada 2023 Meningkat, Berikut Indikator Capaiannya

Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana Sebut Kinerja Pemprov pada 2023 Meningkat, Berikut Indikator Capaiannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com