Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Warga Tewas Terseret Air Bah Saat Mandi di Bendungan di Baubau Sultra

Kompas.com - 13/03/2022, 06:10 WIB
Defriatno Neke,
Khairina

Tim Redaksi

BAUBAU, KOMPAS.com – Sebanyak 7 orang warga Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, terseret arus bah saat sedang mandi di Sungai Wonco, Kelurahan Karing-karing, Kecamatan Bungi, Kota Baubau, Sabtu (12/3/2022) sore. 

Dari tujuh orang tersebut, 3 orang berhasil diselamatkan, sementara 4 orang lainnya ditemukan tewas akibat terseret arus bah. 

“Ini memang arus yang tiba-tiba datang kemudian baku tolong 7 orang ini.  Tiga berhasil diselamatkan, empat orang dibawa arus,” kata Kapolsek Bungi, Iptu Bustam, Sabtu malam.

Baca juga: 2 Hari Hilang Terseret Air Bah, Warga Seluma Ditemukan Meninggal

Sebelumnya, puluhan warga Kota Baubau sedang mandi di bendungan Sungai Wonco, Kelurahan Ngkaring-ngkaring. 

Air bah secara tiba-tiba datang dan langsung menyeret warga yang sedang berenang.

Suasana jadi mencekam, puluhan warga di sekitar lokasi menjerit meneriakkan korban, sementara warga lainnya meminta tolong kepada tim SAR. 

Beberapa warga yang berada di tepi bendungan berhasil menyelamatkan tiga orang warga, sementara 4 orang lainnya masih terseret arus. 

Baca juga: Tiga Mahasiswa Tewas Diterjang Air Bah, Polisi Tutup Sementara Objek Wisata Lubuk Hitam

Menjelang malam, tim gabungan dari Tim SAR Pos Baubau bersama anggota Polsek Bungi, anggota Polres Baubau, anggota Kodim 1413 Buton dan warga sekitar melakukan pencarian hingga malam hari. 

Saat melakukan pencarian sejauh 2 kilometer dari lokasi bendungan, tim gabungan berhasil mendapatkan dua orang, namun sudah dalam keadaan meninggal dunia. 

“Mereka ke sini untuk mandi, korban ada empat yang hilang dua sudah kita dapatkan. masih ada dua orang lagi. kita masih melakukan pencarian,” ujar Bustam.  

Tim gabungan kembali melakukan pencarian terhadap dua orang korban lainnya. Tak berapa lama, dua korban lainnya diketemukan dalam keadaan meninggal dunia. 

“Empat orang korban yang kami cari dengan tim sudah berhasil semua ditemukan, semuanya dalam keadaan meninggal dunia. Seluruh korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Palagimata,” ucap Kepala SAR Pos Baubau Sandy. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Regional
Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Regional
Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Regional
Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Regional
Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Regional
Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Dikabarkan Tenggelam di Laut, Aparat Desa Ternyata Pergi Jauhi Rekannya

Dikabarkan Tenggelam di Laut, Aparat Desa Ternyata Pergi Jauhi Rekannya

Regional
Perjuangan Sisilia Unut Sudah 30 Tahun Memikul Derita Sakit Gondok Seukuran Bola Plastik, Butuh Biaya Operasi

Perjuangan Sisilia Unut Sudah 30 Tahun Memikul Derita Sakit Gondok Seukuran Bola Plastik, Butuh Biaya Operasi

Regional
Pengakuan Pembunuh Karyawan Toko di Sukoharjo, Incar THR Korban Senilai Rp 5 Juta untuk Bayar Utang

Pengakuan Pembunuh Karyawan Toko di Sukoharjo, Incar THR Korban Senilai Rp 5 Juta untuk Bayar Utang

Regional
Digaji Rp 2,2 Juta, Bawaslu Pangkalpinang Cari 21 Anggota Panwascam

Digaji Rp 2,2 Juta, Bawaslu Pangkalpinang Cari 21 Anggota Panwascam

Regional
Harga Naik, Peminat Perhiasan Emas Muda di Kota Malang Meningkat

Harga Naik, Peminat Perhiasan Emas Muda di Kota Malang Meningkat

Regional
Mobil Dinas Terekam Isi BBM Bersubsidi, Begini Penjelasan Pemprov Jateng

Mobil Dinas Terekam Isi BBM Bersubsidi, Begini Penjelasan Pemprov Jateng

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com