Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Bunuh Istri, Pria di Riau Gantung Diri

Kompas.com - 12/03/2022, 21:30 WIB
Idon Tanjung,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - CD alias I (36) nekat membunuh istrinya, NH alias I (30) di Kampung (Desa) Maredan, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak Sri Indrapura, Provinsi Riau.

Pembunuhan itu dilakukan oleh pelaku di rumahnya, Jumat (11/3/2022), sekitar pukul 15.30 WIB. Ironisnya, kejadian ini dilihat oleh anak mereka.

Kepala Urusan (Paur) Humas Polres Siak Aipda Dedek Prayoga mengatakan bahwa pelaku membunuh korban dengan menggunakan senjata tajam jenis sabit.

"Motif pembunuhan diduga karena pelaku cemburu kepada korban," ungkap Dedek saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApps, Sabtu (12/3/2022).

Baca juga: Sosok Aibon Kogoya, Anggota KKB yang Diduga Bunuh 8 Pekerja PTT, Berasal dari Nduga

Usai membunuh sang istri, sebut dia, pelaku ditemukan tewas diduga gantung diri.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah korban, petugas menyita barang bukti sebilah sabit berlumuran darah.

Dedek menjelaskan, korban NH sebelumnya pulang dari acara wirid dan singgah di rumah ibunya, Martaleni, untuk mengantarkan makanan.

Kemudian ibunya berkata kepada korban untuk mengantarkan makanan tersebut kepada suaminya.

Sesampainya di rumah, kata Dedek, terjadi pertengkaran mulut antara pelaku dengan korban. Pertengkaran itu diduga dipicu pelaku cemburu kepada korban.

"Saat bertengkar, pelaku membacok leher korban dengan menggunakan sabit," sebut Dedek.

Ironisnya, pelaku membunuh sang istri di depan seorang anaknya perempuan.

Anak korban langsung berlari keluar rumah menuju rumah neneknya, Martaleni. Anak korban itulah yang memberi tahu Martaleni bahwa ibunya dibacok oleh bapaknya.

Pada saat Martaleni berjalan ke arah rumah korban, ia melihat anaknya sudah berlumuran darah.

Baca juga: Rekonstruksi Kasus Sopir Bunuh Pengusaha di Nganjuk, Pelaku Tebas Leher Korban Pakai Parang

"Korban saat itu tumbang di depan rumahnya dengan kondisi terluka dan berlumuran darah. Korban pun meninggal dunia," kata Dedek.

Atas kejadian itu, sambung dia, Kapolsek Tualang, AKP Alvin Agung Wibawa memerintahkan anak buahnya untuk memburu pelaku.

Namun, tadi siang sekitar pukul 13.00 WIB, petugas menemukan pelaku tewas diduga gantung diri.

"Pelaku ditemukan gantung diri di pondok dalam kebun sawit sekitar satu kilometer dari tempat tinggal pelaku," sebut Dedek.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com