Pemkot Serang Siapkan Dana Bantuan untuk Rumah Rusak Terdampak Banjir, Ini Besarannya

SERANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Serang, Banten sudah menyiapkan dana bantuan untuk rumah rusak terdampak banjir yang terjadi pada Selasa (1/3/2022).

Saat ini, Pemkot Serang masih terus melakukan pendataan rumah rusak baik itu yang mengalami kerusakan ringan, sedang dan berat.

Wali Kota Serang Syafrudin mengatakan, dana bantuan berasal dari anggaran belanja tidak terduga (BTT) yang sudah disiapkan pemerintah.

Baca juga: Ratusan Vial Vaksin Covid-19 Rusak Terendam Banjir di Serang, Nakes: Rencananya untuk Siswa SD

Adapun besaran bantuan yang akan diberikan sebesar Rp 15 juta untuk rumah rusak berat, Rp 10 juta untuk rumah rusak sedang dan Rp 5 juta untuk kondisi rusak ringan.

"BTT sudah dicairkan, kalau untuk bantuan rumah yang rusak berat itu sampai Rp 15 juta, rusak ringan sampai sedang Rp 5-10 juta," ujar Syafrudin kepada wartawan di Kota Serang, Jumat (4/3/2022).

Dikatakan Syafrudin, saat ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Serang masih melakukan pendataan dan klasifikasi kondisi kerusakan rumah terdampak banjir.

Baca juga: Ada 22 Titik Banjir di Serang, Wali Kota: Baru Kali Ini Ketinggian sampai 5 Meter

"Data kerusakan masih didata, mudah-mudahan nanti terdata yang rusak berat berapa, rusak ringan berapa, rusak sedang berapa, yang hanyut berapa. Dalam waktu dekat ini sudah ada data fix-nya," ujar Syafrudin.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kota Serang Diat Hermawan mengatakan, berdasarkan data sementara hingga hari ini, rumah terdampak banjir ada sebanyak 4.357 unit.

Dari jumlah itu, ada tujuh rumah yang terbawa arus Sungai Cibanten dan empat rumah rusak berat.

"Untuk kerugian materil atau rumah rusak untuk sementara ada tujuh rumah dan kontrakan hanyut, empat rumah rusak berat. Kita masih mendata dampak banjir," kata Diat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon.

Diat merinci, untuk rumah hanyut ada di Kecamatan Taktakan, Kasemen dan Serang. Sedangkan untuk rumah rusak berat berada di Kecamatan Serang.

Baca juga: Penjelasan BBWS soal Bendungan Sindang Heula Disebut Meluap Sebabkan Banjir di Serangs