Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dengar Vonis Mati Pembunuh Ayah, Ibu dan Anaknya, Vivi Pingsan di Pintu Ruang Sidang

Kompas.com - 24/02/2022, 17:17 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Vivi Budianti tiba-tiba ambruk saat berjalan beberapa meter dari pintu ruang sidang Pengadilan Negeri (PN) Sintang, Rabu (23/2/2022).

Ia jatuh pingsan setelah mendengar vonis hakim terhadap Riyan Anggianto, terdakwa pembunuhan ayah, ibu dan putrinya.

Tubuh Vivi digendong suami dan keluarga ke ruang tunggu.

Ayah, ibu dan anak Vivi tewas dibunuh oleh Riyan di kebun sawit pada Selasa (3/8/2021).

Baca juga: Maut di Kebun Sawit, Ini Jejak Kasus Pembunuhan Kakek, Nenek dan Cucu di Sintang, Pelaku Divonis Mati

Sejak majelis hakim membacakan materi putusan, Vivi tampak menahan kesedihan mendalam selama persidangan.

Vivi tidak sendiri, selama persidangan digelar, ia ditemani suami, dan keluarganya. Usai sidang ditutup majelis hakim, pengunjung sidang keluar ruangan.

Vivi berjalan pelan dan terlihat sempoyongan. Baru beberapa langkah, tubuhnya ambruk ke lantai.

Putusan majelis hakim yang menjatuhkan pidana hukuman mati terhadap terdakwa dianggap setimpal oleh pihak keluarga korban.

Baca juga: Pembunuh Kakek, Nenek, dan Cucu di Sintang Kalbar Divonis Hukuman Mati

"Kami sangat menerima putusan hukuman mati (terhadap terdakwa Riyan Anggianto,Red)," kata Kiki, perwakilan keluarga korban ditemui usai persidangan di PN Sintang.

Kiki menilai, vonis yang dijatuhkan majelis hakim kepada terdakwa sudah tepat. Mengingat, perbuatan Riyan menghilangkan tiga nyawa sekaligus dalam semalam.

"Kalau dibawah hukuman mati, kami tidak terima," tegasnya.

Soal tanggapan kuasa hukum atas putusan majelis hakim yang menyatakan pikir-pikir menerima vonis atau mengajukan banding, Kiki menyatakan akan berupaya semaksimal mungkin agar putusan majelis hakim tidak berubah.

"Jangan ada perubahan lagi. Beliau (kuasa hukum terdakwa) kan masih ada pikir. Kita harap ini tak usah pikir-pikir. Kalau memang nanti keputusannya berubah, kita akan naik banding. Kita akan upayakan hukum ini adil seadil-adilnya. Apapun langkahnya akan kami lakukan," jelas Kiki.

Baca juga: Pembunuh Kakek, Nenek, dan Cucu di Sintang Dituntut Hukuman Mati

Sejak awal berharap pelaku dihukum mati

Saat ditemui Tribun Sintang pada Desember 2021, Vivi sudah berharap pelaku yang membunuh ayah, ibu dan anaknya dihukum mati.

“Ini kan orangtua, ya, terus anak, bayangin aja kehilangan tiga orang rasanya gimana, terus pulang dalam keadaan, ya, tahu sendiri lah, gimana lukanya," kata Vivi saat itu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Regional
Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Regional
Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Regional
11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

Regional
Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Regional
Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com