BATAM, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun, Kepulauan Riau (Kepri) kembali mengaktifkan tempat isolasi terpadu (isoter) bagi pasien positif Covid-19.
Hal tersebut dilakukan menyusul kembali melonjak tajamnya kasus aktif atau positif Covid-19 selama dua pekan terakhir.
Di mana, per tanggal 22 Februari 2022, Karimun sudah mencatat 115 pasien terpapar wabah virus corona.
Baca juga: Gubernur Riau Dinyatakan Sembuh dari Covid-19
Adapun tempat isoter yang kembali diaktifkan adalah Stadion Sepak Bola Badang Perkasa Karimun.
"Stadion Badang Perkasa ini kembali dijadikan tempat isolasi terpadu, hal ini adalah salha satu langkah kita untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19," kata Bupati Karimun Aunur Rafiq melalui telepon, Kamis (24/2/2022).
Rafiq mengatakan, dipilihnya Stadion Badang Perkasa sebagai tempat isoter lantaran memiliki kapasitas sebanyak 120 pasien.
Selain itu, fasilitas-fasilitas di lokasi isoter tersebut juga sudah lengkap karena pernah digunakan saat lonjakan kasus Covid-19 pada tahun 2021 lalu.
"Sudah lengkap semua seperti tempat tidur dan kamar mandi, kita hanya perlu siapkan fasilitas atau peralatan pendukung terkait kenyamanan pasien selama menjalani isolasi," kata Rafiq.
Baca juga: Kasus Covid-19 di Tasikmalaya Masif Lewat Transmisi Lokal, Dinkes: Puncaknya Bulan Maret
Rafiq menyebutkan, pihaknya juga akan kembali mengaktifkan relawan-relawan untuk bertugas di tempat isolasi terpadu.
"Terkait Relawan tentunya kita aktifkan kembali, karena peran mereka sangat diperlukan untuk menangani pasien disini," terang Rafiq.
Hanya saja, kata Bupati, Stadion Badang Perkasa merupakan opsi cadangan untuk penanganan pasien positif Covid-19.
Hal tersebut lantaran penanganan pasien positif tersebut masih terfokus di Puskesmas Meral Barat.
"Stadion Badang Perkasa ini opsi cadangan kita apabila Puskesmas Meral Barat tidak lagi dapat menangani atau tidak dapat menampung pasien Covid-19," papar Rafiq.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.