Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tren Kasus Harian Covid-19 di Banten Mulai Menurun

Kompas.com - 22/02/2022, 18:09 WIB
Rasyid Ridho,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Provinsi Banten mencatat, penambahan kasus harian Covid-19 di Banten menunjukkan tren penurunan.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Banten Ati Pramudji Hastuti.

Ia berharap, hal ini sebagai pertanda bahwa puncak gelombang ketiga pandemi Covid-19 sudah terlewati.

"Sudah 5 hari ini kita terjadi penurunan kasus harian. Puncaknya waktu di tanggal 17 Februari 2022, itu kan sekitar 7.870. Kemarin saja mencapai 2.600. Mudah-mudahan yang 7.000 kasus itu adalah memang puncaknya," ujar Ati kepada wartawan, Selasa (22/2/2022).

Baca juga: 95.000 Warga Banten Harus Ulangi Vaksinasi Dosis 1

Mantan Direktur RSUD Kota Tangerang itu mengharapkan puncak gelombang ketiga lebih cepat dari prediksi, yang sebelumnya diduga pada akhir Maret 2022.

"Mudah-mudahan nanti sudah benar-benar landai sekali pada saat awal bulan puasa," ujar Ati.

Menurut Ati, hal serupa juga terjadi di DKI Jakarta.

"Kalau melihat trennya ini sudah melewati puncaknya, karena melihat trennya dan grafiknya sudah tidak naik turun, sudah melandai," kata Ati.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jabar, Jateng, Banten, Sumsel, Babel, dan Lampung 22 Februari 2022

Meski tren kasus baru mengalami penurunan, tracing kepada masyarakat tidak dikurangi.

Ati menyebutkan, dalam sepekan ada sebanyak 300.000 orang di Banten yang menjalani pemeriksaan swab antigen maupun PCR.

"Tracing kita enggak turunkan, baik melalui antigen maupun melalui PCR. Jadi seminggu itu dari seluruh yang kita kumpulkan, 8 kabupaten dan kota itu, ada sekitar 300 ribuan lebih. Sebanyak 222.000 itu untuk dari antigen, selebihnya 70.000  PCR," kata Ati.

Berdasarkan data dari Dinkes Banten pada 21 Februari 2022, total catatan kasus Covid-19 sudah sebanyak 246.646 orang.

Dari jumlah itu, kasus aktif saat ini sebanyak 67.877 orang.

Sementara pasien yang sudah sembuh 175.979 orang, dan yang meninggal dunia sebanyak 2.790 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Rumah Rusak Diterjang Pergerakan Tanah di Bandung Barat

9 Rumah Rusak Diterjang Pergerakan Tanah di Bandung Barat

Regional
Mereka yang Pergi dan Datang di Balik Kemegahan IKN

Mereka yang Pergi dan Datang di Balik Kemegahan IKN

Regional
Harga Daging Sapi di Pasar Kebumen Naik Jelang Idul Fitri

Harga Daging Sapi di Pasar Kebumen Naik Jelang Idul Fitri

Regional
Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Regional
Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Regional
Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Regional
Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Regional
Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Regional
Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Regional
SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

Regional
Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Regional
Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Regional
Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Regional
Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Regional
Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com