52 Nakes di Kota Tasikmalaya Positif Covid-19

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Jumlah kasus Covid-19 di Kota Tasikmalaya terus meningkat drastis sejak awal Januari 2022 sampai sekarang.

Terbaru, sebanyak 52 tenaga kesehatan (nakes) terpapar Covid-19 dan 28 orang di antaranya masih menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Dewi Sartika Kawalu Kota Tasikmalaya sampai Selasa (15/2/2022).

Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya Titie Purwaningsari mengatakan, banyaknya nakes yang terpapar tak membuat pelayanan kesehatan di wilayahnya terganggu.

Baca juga: Ratusan Orang Terjangkit DBD di Tasikmalaya, 5 Pasien Meninggal Dunia

"Kalau pelayanan terganggu itu tidak. Namun, memang sempat ada penghentian jeda penyemprotan disinfektan untuk sterilisasi ruangan saja. Selama ini yang masih dirawat di ruang isolasi ada 28 orang nakes," tambah dia.

Para nakes yang terpapar berasal dari beberapa rumah sakit dan puskesmas.

Adapun penyebabnya masih belum diketahui pasti karena selama ini penyebaran Covid-19 di Kota Tasikmalaya menyebar secara masif.

Baca juga: Kota Tasikmalaya Siaga Darurat DBD, Kasus Bertambah Jadi 200 Orang, 4 di Antaranya Meninggal Dunia

Meski demikian, pihaknya terus melakukan penelusuran atau tracing terhadap kontak erat dari puluhan nakes yang terpapar Covid-19 tersebut.

"Kalau untuk penyebab secara pasti ini masih proses tracing. Memang ada dari tertular di rumah sakit dan Puskesmas juga. Kita masih terus telusuri penyebabnya," tambah dia.

Menurut Titie, saat pandemi sekarang ini penyebaran Covid-19 bisa terjadi di mana saja.

Hal ini membuat semua masyarakat dan bukan hanya para nakes untuk tetap waspasa dan menjalankan protokol kesehatan (Prokes) ketat.

Pihaknya pun sampai sekarang sudah ada arahan dinas kepada puskesmas dan seluruh rumah sakit untuk penambahan ruangan isolasi sebanyak 40 persen.

Hal itu demi mencegah peningkatan penyebaran Covid-19 di Kota Tasikmalaya yang terus bertambah ke depannya.

"Tapi kalau sekarang ini jumlah pasien Covid-19 masih bisa tertampung di semua ruang isolasi rumah sakit yang ada. Tapi penambahan ruang isolasi untuk jaga-jaga saja supaya tidak overload nantinya saat terjadi penambahan kasus," pungkasnya.

Sesuai data Dinas Kesehatan melalui laman Instagram Diskominfo Kota Tasikmalaya, jumlah kasus aktif positif Covid-19 mencapai 668 orang sampai Selasa (15/2/2022).

Padahal dua bulan terakhir jumlah kasus positif di Kota Tasikmalaya nihil kasus dan bertahan beberapa bulan sebelumnya selama tahun 2021.