Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Tempat Isolasi bagi Pasien Covid-19 di Kota Padang

Kompas.com - 10/02/2022, 16:16 WIB
Rahmadhani,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Padang, Sumatera Barat menyiapkan dua tempat isolasi bagi masyarakat yang membutuhkan dan terpapar Covid-19.

Tempat isolasi tersebut yaitu Asrama Haji Padang dan perumahan nelayan di kawasan Koto Tangah.

Saat ini, Pemkot Padang baru membuka Asrama Haji Padang sebagai tempat isolasi bagi pasien Covid-19.

Sedangkan perumahan nelayan baru akan dibuka apabila asrama haji tersebut telah melebihi kapasitas untuk menampung pasien.

Baca juga: 9 Siswa Positif Covid-19, SDN 20 Indarung Padang Ditutup Sementara

Jumlah pasien yang berada di Asrama Haji Padang hingga Kamis (10/2/2022) sendiri saat ini berjumlah 3 orang menjalani karantina dari 276 tempat tidur yang tersedia di tempat isolasi tersebut.

"Untuk saat ini tempat isolasi yang ada adalah asrama haji. Namun jika sudah tidak tertampung di asrama haji itu, maka kita akan membuka kembali rumah nelayan untuk tempat isolasi. Sebelumnya rumah nelayan itu juga tempat isolasi pasien Covid-19," kata Kepala BPBD Kota Padang Barlius dihubungi melalui telepon, Kamis.

Barlius mengatakan, warga untuk mendapatkan akses karantina di asrama haji ataupun rumah nelayan sendiri, pasien harus mendapatkan surat rekomendasi dari dokter atau puskesmas.

Baca juga: Soal Aturan Wajib Vaksin bagi Siswa SD Ikut PTM di Padang, Sejumlah Orangtua Mengadu ke Ombudsman

"Tim dari puskesmas maupun dokter di rumah sakit sudah punya kriteria sendiri untuk pasien yang akan dikarantina dan menjalani isolasi mandiri di rumah," terang Barlius.

Barlius pun mengimbau masyarakat Kota Padang untuk mematuhi protokol kesehatan agar tidak mudah terpapar virus Corona.

"Selalu gunakan masker ketika keluar rumah, jaga jarak, tidak berkerumun dan tingkatkan imun tubuh agar tidak terpapar virus Corona," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com