Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Kasus Omicron Ditemukan di Solo, Dinkes Sebut Pasien Warga Luar Daerah

Kompas.com - 07/02/2022, 18:49 WIB
Labib Zamani,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Covid-19 varian terbaru Omicron telah masuk ke Solo, Jawa Tengah.

Kabar ini diketahui setelah dinas kesehatan mengirimkan ratusan sampel pasien Covid-19 ke Balai Laboratorium Kesehatan Semarang.

Dari jumlah tersebut, empat sampel di antaranya hasilnya positif Omicron dan 11 probable Omicron.

Baca juga: Ikut Kegiatan Pengabdian Masyarakat di Semeru, 26 Mahasiswa Akbara Solo Positif Covid-19

Kepala Dinas Kesehatan Solo, Siti Wahyuningsih mengatakan, empat sampel positif Omicron tersebut bukan warga Solo.

Mereka merupakan warga dari luar daerah yang dirawat di rumah sakit di Solo.

Sementara 11 probable Omicron tersebut, tiga merupakan warga Solo. Sedangkan sisanya berasal dari daerah lain yang dirawat di Solo.

"Dari sampel yang kami kirim sudah ada yang terdeteksi Omicron. Ada empat orang. Semuanya dari luar kota," kata dia di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Senin (7/2/2022).

Pengiriman sampel pasien positif Covid-19 dengan metode whole genome sequencing (WGS) itu dilakukan menyusul merebaknya Omicron di berbagai daerah.

Sebagai antisipasi penyebaran Covid-19 semakin luas, masyarakat diimbau agar lebih waspada dan berhati-hati. Protokol kesehatan harus dijalankan dengan ketat.

Sebab, jelas Nint penyebaran Omicron sangat cepat dibandingkan Delta. Gejala yang ditimbulkan dari varian Omicron seperti flu pada umumnya.

"Jakarta ada, di sekitar Solo ada. Manusia itu kan bergerak. Artinya, potensi itu ada dan sangat besar. Makanya prokesnya harus kuat," ungkap Ning.

Lebih jauh, Ning mengatakan, pihaknya harus siap menghadapi penyebaran Covid-19 varian baru ini. Sebab, varian baru ini diprediksi lonjakannya bisa lebih besar dari varian Delta.

"Kita harus siap. Karena secara nasional disampaikan bahwa lonjakan Omicron ini bisa melebih Delta," kata Ning.

Baca juga: Soal Penghentian PTM di Solo, Gibran: Kami Evaluasi Dulu, Seminggu Ini Lihat Perkembangannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com